Analisis Pengaruh Pesawat Kepresidenan terhadap Diplomasi dan Kepercayaan Publik
Keywords:
Citra negara, diplomasi simbolik, kepercayaan publik, pesawat kepresidenan, soft powerAbstract
Pengadaan dan citra pesawat kepresidenan tidak hanya menyangkut aspek teknis, tetapi juga merupakan arena pertarungan makna antara strategi diplomasi simbolik dan persepsi publik. Di Indonesia, isu pesawat kepresidenan secara historis memicu perdebatan mengenai efisiensi anggaran versus kebanggaan nasional. Penelitian ini bertujuan menganalisis bagaimana kebijakan pengadaan serta elemen visual pesawat kepresidenan Indonesia memengaruhi soft power negara sekaligus kepercayaan publik. Menggunakan studi komparatif dengan Amerika Serikat, Rusia, dan Prancis, serta analisis wacana kritis, penelitian ini membedah dualisme fungsi pesawat kepresidenan. Hasil kajian menunjukkan adanya dualisme krusial: sebagai aset soft power yang esensial untuk memperkuat citra internasional, pesawat kepresidenan pada saat yang sama berfungsi sebagai barometer kepercayaan publik di ranah domestik. Ketika narasi kebanggaan nasional berbenturan dengan konteks krisis atau isu transparansi, simbol ini dapat dengan cepat memicu delegitimasi. Implikasi dari kajian ini adalah pentingnya pengelolaan aset negara yang tidak hanya unggul secara diplomatik, tetapi juga cerdas secara sosial dan akuntabel di mata rakyatnya.
Downloads
Published
Conference Proceedings Volume
Section
License
Copyright (c) 2025 Heart Alphionanda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
