Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster
<p><strong>Se</strong>minar <strong>N</strong>asional <strong>P</strong>engabdian kepada <strong>Mas</strong>yarakat Universitas <strong>Ter</strong>buka (SENMASTER) merupakan wadah bagi para dosen, mahasiswa maupun khalayak luas untuk mendiseminasikan hasil kegiatan-kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilaksanakan, yang diharapkan dapat menginspirasi upaya pengembangan masyarakat yang cerdas, berkarakter, dan sejahtera.</p>Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Terbukaen-USSeminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka2964-9315PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK UNTUK PEMBUATAN EKOENZIM DAN TURUNANNYA SERTA APLIKASINYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1596
<p>Banyak permasalahan yang ditimbulkan dengan keberadaan tumpukan sampah. Pembuatan Ekoenzim adalah salah satu alternatif dalam memanfaatkan sampah organik. Ekoenzim merupakan cairan hasil fermentasi limbah organik sisa buah dan sayuran bersama gula dan air dengan perbandingan tertentu selama 90 hari. Metoda pelaksanaan kegiatan terdiri dari pembuatan ekoenzim dan turunannya, sosialisasi dilingkungan sekolah, pondok pesantren, masayarakat umum dan penyemprotan ekoenzim di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung kota Cilegon Banten. Hasil dari beberapa kegiatan yang telah dilakukan adalah (a) produk dari panen raya menghasilkan berbagai varian ekoenzim karena menggunakan bahan organik dan jenis gula yang berbeda, (b) sosialisasi dilakukan dibeberapa lokasi seperti sekolah, pondok pesantren, komunitas ibu-ibu pengajian, dan masyarakat umum pada event-event tertentu, (c) pembuatan turunan ekoenzim terdiri dari peralatan rumah tangga berupa sabun mandi, produk pembersih lantai, karbol wangi, shampo, hand sanitizer serta masker wajah dan pupuk tanaman dari residu yang dihasilkan dan (4) penyemprotan ekoenzim di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung kota Cilegon Banten bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup kota Cilegon dan siswa SMAN 4 Kota Cilegon. Dari beberapa kegiatan yang telah dilakukan hasilnya siswa, santri dan masyarakat pada umumnya lebih mengenal ekoenzim dan manfaatnya serta menggunakan produk turunannya untuk keperluan sehari-hari. Lebih dari itu masyarakat dapat memanfaatkan sampah organik agar lebih berdaya guna dan bernilai guna. </p>Wahyu FatihahSulistyawatiPuji Rahayu Kalistofani
Copyright (c) 2023 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-272024-03-27319PENINGKTAN KETERAMPILAN GURU SEKOLAH DASAR MEMANFAATKAN SUMBER BELAJAR ONLINE MELALUI FASILITAS GURU PINTAR ONLINE (GPO)
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1610
<p>Hasil kegiatan pelatihan menunjukkan peningkatan kompetensi Guru SD dalam mengakses dan memanfaatkan sumber belajar online guru pintar online (GPO). Peserta pelatihan masih memiliki keterbatasan menangani berbagai kasus pembelajaran secara khusus dengan Fasilitas guru pintar online, vidio pembelajaran SD merupakan video praktek pembelajaran yang dirancang untuk memberi pengetahuan dalam menangani kasus pembelajaran di Sekolah Dasar dengan berbagai seri pembelajaran. kegiatan pelatihan, serta pendampingan pelatihan pemanfaatan GPO sebagai sumber belajar online. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan dengan memanfaatkan GPO sebagai berikut; (a) Panduan Akses Laman GPO SD (b) persentase dengan LCD tatap muka langsung dengan peserta meperkenalkan laman guru pintar online, program Micro-Teaching Online kegiatan dilaksanakan pada Tanggal 18 Juni 2023 Kabupaten Maros tempat pelakasanaan SMP 1 Mandai Kabupaten Maros, (c) pelakasankan kegiatan menuntun mendampingi langsung akses Micro-Teaching dengan membuka sesuai dengan seri video pembelajaran, dengan membagi kelompok terdiri dari lima orang setiap kelompok memilih satu kasus pembelajaran kemudian memilih video pembelajaran sesuai kasus pembelajaran ditonton bersama kemudian dilanjutkan dengan diskusi mengenai teknik-teknik pembelajaran, cara menangani kasus pembelajaran dengan mendiskusikan pada tanggal 19 Agustus 2023, dan (d) Ketiga pendampingan dan monitoring hasil kegiatan langsung mengunjungi tempat mengajar SD tujuan untuk mengetahui langsung manfaat model video pembelajaran pada minggu Kedua 26 Agustus 2023, dan (d) Evaluasi seluruh rangkaian pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat tgl 9 September 2013. Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama Tim Dosen FKIP UT Makassar dengan mitra Diknas Kecamatan Mandai Kabupaten Maros, peserta Guru SD sebanyak 25 orang sebagai peserta pelatihan ditambah 5 mahasiswa seluruhnya aktif mengikuti kegiatan. Program Abdimas berlangsung sesuai jawal target yang direncakan dengan menjadikan materi pokok GPO Micro-Teaching Online sumber belajar online dengan seri video teknik pengajaran SD, tingkat keaktifan kategori peserta sangat baik. Hasil Kegiatan pelatihan menujukkan peningkatan kompetensi Guru SD melakukan perbaikan pembelajaran secara berkelanjutan guna memenuhi kebutuhan pembelajaran guru SD di Kecamatan Mandai Kabupaten Maros, dengan membekali Guru SD pengetahuan dan teknik pembelajaran dengan sumber belajar online dengan cepat dan mudah dari beberapa seri model pembelajaran, dan hasil kegiatan ini berfungsi sebagai sarana Meningkatkan kompetensi guru SD di Kecamatan Mandai Kabupaten Maros. Hasil kegiatan ini menunjukkan hasil yang sangat baik berdasarkan hasil testimoni peserta dapat peningkatan kompetesni guru mendukung kegiatan perbaikan pembelajaran dikelas.</p>jamilIbandong IbandongMuin Muin
Copyright (c) 2023 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-212024-03-2131019PENDIDIKAN POLITIK MASYARAKAT PESISIR MENGHADAPI PEMILU 2024
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1612
<p>Pemilihan umum 2024, masyarakat akan melakukan pemilihan Legislatif, peilihan Presiden, dan Pemilihan Kepala Daerah. Sama seperti pemilu sebelumnya, pemilu mendatang diselenggarakan serentak. Pemilu yang akan berlangsung hendaknya didukung oleh partisipasi masyarakat. Namun, hingga saat ini masih banyak warga Indonesia yang enggan untuk berpartisipasi dalam proses pemilu. Minimnya keterlibatan masyarakat disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah kurangnya pendidikan politik kepada masyarakat. Menyikapi hal tersebut, melalui pengabdian ini perlu memberikan pendidikan politik khususnya kepada masyarakat pesisir yang terletak di kelurahan Kayumalue Kota Palu. Ini menjadi sarana kepada masyarakat agar pemahaman dan pengetahuan terkait politik dapat meningkat, sehingga masyarakat dapat terlibat dalam proses pemilihan umum yang demokratis dalam menentukan sikap dan pilihan. Tanggung jawab dalam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat melibatkan berbagai pihak yang bukan hanya pemerintah, ataupun penyelenggara pemilu, melainkan akademisi juga memiliki tanggung jawab penuh agar masyarakat dapat mensukseskan jalannya kepemiluan termasuk menghadapi pemilu 2024. Metode pengabdian ini dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi secara langsung kepada masyarakat setempat.</p>SULFITRISuasa SuasaMeldi Amijaya
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2332028PENINGKATAN KAPABILITAS DALAM ADMINISTRASI BISNIS PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA (IRT) KATUNA DI KOTA DEPOK
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1632
<p>Katuna is one of the MSMEs that operates in the field of producing ready stock and custom bags according to prospective buyers' requests for souvenirs and company merchandise. It was founded in 2015. Katuna's business products include bags and wallets made from fabric and imitation materials, rather than genuine leather. The multifunctional design is one of Katuna's advantages because the bag design can be used in various styles. Mitra Katuna was chosen because the products offered are competitive and the partners have high entrepreneurial motivation. However, despite having product advantages, Katuna faces obstacles and limitations related to business administration and management. The aim of this program is to develop the capacity of partners so they can improve their business, especially in the administrative aspect. The methods that will be used to achieve this goal are training in simple bookkeeping and business administration, as well as mentoring and Monitoring and Evaluation. Community service results show an increase in partner capacity regarding understanding business administration management and simple bookkeeping. This community service program is expected to facilitate the development of partner businesses and, consequently, provide a multiplier effect for similar businesses and other businesses related to them.</p>Adisthy NurqamaraniSarah FadillaAbdurrahman Rahim ThahaAri Juliana
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2332934 KAMPANYE PENDIDIKAN POLITIK BAGI REMAJA DI KOTA PEKANBARU
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1681
<p>Indonesia telah memasuki tahun politik. Pada bulan Februari 2024 nanti, Indonesia akan kembali menggelar pemilu serentak. Pemilu akan memilih Presiden, anggota DPR dan DPD. Persaingan memperebutkan kekuasaan di setiap level telah terlihat sangat sengit, terutama di media sosial. Kehadiran media sosial tidak hanya memberikan dampak positif bagi masyarakat, tetapi juga dampak negatif. Media sosial memberikan peluang besar terciptanya hoaks dan sangat cepat menyebar di berbagai platform yang ada. Data penetrasi internet di Indonesia pada tahun sebesar 78.19%, sebesar 99.16% adalah kelompok usia 18 – 34 tahun. Remaja termasuk dalam range usia tersebut. Oleh karena itu perlu peningkatan pemahaman yang baik bagi remaja agar tidak termakan hoaks, apalagi isu politik yang dapat menyebabkan perdebatan publik di ruang virtual. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang kampanye Pendidikan politik bagi remaja di kota Pekanbaru. Tujuan kegiatan adalah untuk memberikan pemahaman yang baik melalui seminar tentang politik agar mengurangi angka golput pada masa pemilu 2024. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat ini mampu meningkatkan pendidikan politik yang baik bagi remaja di kota Pekanbaru.</p>Fatmawati MoekaharIndah WidiatiAmelia Fitri
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2333542SOSIALISASI OLAHRAGA YOGA PADA ANAK DIDIK LAPAS DI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II BENGKULU
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1691
<p>Sosialisasi olahraga yoga merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tujuan untuk mengenalkan olahraga Yoga kepada anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bengkulu. Untuk mencapai tujuan tersebut maka metode yang diterapkan adalah mengidentifikasi kebutuhan mitra, menetapkan permasalahan utama, menyusun rencana pelaksanaan, melakukan workshop, pratik atau demontrasi, diskusi, dan evaluasi kegiatan. Mitra yang dilibatkan dalam kegiatan pengabdiaan ini terdiri 20 anak didik lapas. Adapun lokasi pelaksanaan kegiatan adalah LPKA Kelas II Bengkulu yang memiliki alamat di Bentiring, Kecamatan Muara Bangka Hulu, Kota Bengkulu, Bengkulu, 38119. Waktu pelaksanaan workshop pada 10 Oktober 2023. Dari hasil analisis kegiatan yang telah dilakukan didapatkan bahwa sebanyak 80% mitra mengalami peningkatan pengetahuan mengenai olahraga Yoga dan 100% mitra antusias untuk mengikuti praktik melakukan olahraga Yoga. Selain itu, mitra berkomitmen untuk berlatih olahraga Yoga secara mandiri dengan menggunakan video yang dikreasikan oleh tim pengabdi. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian ini berdampak secara positif bagi mitra dan mampu meningkatkan pengetahuan mitra tentang olahraga Yoga.</p>Yahya Eko NopiyantoDian PujiantoDiah Ayu Aguspa DitaSrikandi Luna ShofiyandraHeppy Suheri
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2334352PENINGKATAN LITERASI SEJARAH RADEN ARIA WANGSAKARA BAGI WARGA DESA LENGKONG KULON TANGERANG
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1706
<p>The founding of Tangerang City cannot be separated from the history of Raden Aria Wangsakara, a cleric, fighter and founder of Tangerang. Since November 10 2021, the President of the Republic of Indonesia has inaugurated Raden Aria Wangsakara as a national hero. This momentum needs to be followed up with concrete efforts to preserve the exemplary values of the struggle of Raden Aria Wangsakara who comes from Tangerang, especially the Lengkong Kulon area or also known as Lengkong Kyai. The Lengkong Kulon area is an area squeezed between the elite residential areas of BSD which consists of luxury buildings and excellent supporting infrastructure. Therefore, the service team carried out activities to increase awareness and knowledge of residents about the history of Raden Aria Wangsakara. This activity aims to improve the literacy skills of young people in Lengkong Kulon Village, especially regarding the historical relics of Raden Aria Wangsakara. The service team carried out book review activities and a writing competition and told the story of Raden Aria Wangsakara. In the context of development, studying the values of people's lives in the past is expected to be a guide for the community in choosing values that are relevant to the present. So it is hoped that the attitudes of the heroes' struggle can foster the enthusiasm of the younger generation in fulfilling development.</p>fredy jhon philip sitorusMelania Lidwina PandianganHari NugrahaAgustinus Agus Setiawan
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2335365PENGUATAN LITERASI DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN UMKM DALAM MENDUKUNG DESA WISATA DI MATTUNGGALENG KABUPATEN BULUKUMBA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1707
<p><strong>A</strong><strong>bstract </strong></p> <p>Digital literacy is the use of technology to find, analyze, create, and transmit information. Based on the experience of several countries, the use of information technology has become one of the drivers of economic development, especially in rural areas. The use of ICT is considered effective in reducing the migration of people from villages to cities and increasing the number of micro, small and medium enterprises (MSMEs) within villages. The presence of MSMEs itself can support the development of tourism in villages. Matungaleng village is one of the villages with interesting tourism potential in the Burukumba he Regency region. Covering an area of 210 hectares, the village is strategically located and has great tourism potential. One of the tourism concepts being developed in Matungaleng Village is a nature tourism concept with an Instagrammable park. Later, a swimming pool and fishing area were added. This PKM activity was held to solve problems related to increasing digital literacy capacity to improve MSMEs in aspects of digital marketing communication strategies so that they can contribute to the development of tourism villages. This activity was held on Saturday, October 14, 2023 at the Mattungaleng Village Hall. The target audience for this activity is his MSMEs in Matungaleng village, numbering ±30 people engaged in different types of businesses. The training will be conducted in the form of counseling (lectures), tutorials, and interactive discussions.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: <em>Digital literacy, MSME, tourism village</em>.</p> <p> </p>Nurfaidah FaidahA. SyarifuddinBunyamin BunyaminA. HadiduManda Manda
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2336675METODE HEAT PRESS SEBAGAI ALTERNATIF BARU PENGOLAHAN LIMBAH KANTONG PLASTIK DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PROGRAM KELUARGA HARAPAN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1718
<p>Pengelolahan limbah kantong plastik bertujuan untuk mengurangi volume limbah kantong plastik rumah tangga dan menambah alternatif usaha untuk meningkatkan pendapatan Mitra pelatihan. Mitra pelatihan adalah anggota PKH RW 6-12 Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta. Kelurahan Jagalan RW 6-12, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta adalah sebuah kelurahan dengan 170 kepala rumah tangga dengan tingkat perekonomian menengah kebawah dan banyak diantaranya yang tergabung dalam PKH (Program Keluarga Harapan). Mitra umumnya bertempat tinggal dikontrakan atau hunian pribadi dengan kondisi yang kurang layak. Beberapa diantaranya bekerja sebagai buruh pabrik, penjual makanan, petugas parkir, dan pekerja serabutan. Kegiatan PkM ini dilaksanakan dalam pelatihan luring (dengan mengutamakan protokol Covid-19) dan daring. Adapun Metode pengolahan limbah kantong plastik yang diperkenalkan adalah <em>Heat Press</em>. Metode <em>Heat Press </em>adalah metode pengolahan limbah kantong plastik dengan cara menggunakan panas yang dihasilkan dari setrika listrik. Selanjutnya mitra akan dibimbing untuk memasarkan produk secara daring. Bentuk pelatihan pemasaran online yang akan diberikan adalah pengenalan teknik fotografi, teknik copywriting, teknik pengemasan, dan pemasaran daring. Teknik fotografi adalah menjadi hal yang penting dalam pemasaran daring (media sosial) semakin baik/bagus foto maka akan semakin menarik minat konsumen. Teknik <em>copywriting </em>atau teknik menyusun teks publisitas penting dikuasai supaya konsumen tertarik untuk membeli produk yang dipasarkan. Kemudian, mitra akan dibimbing teknik pengemasan produk secara tepat dengan memperhatikan segi keamanan, estetika, biaya, dan ukuran. Tahap terakhir yaitu pelatihan teknik pemasaran produk melalui media sosial. Hasil program ini memberikan manfaat bagi para anggota PKH. Produk yang dihasilkan dari daur ulang limbah kantong plastik dapat menjadi potensi alternatif usaha dengan cara dipasarkan sehingga memberi manfaat ekonomi. Selain itu, kegiatan ini juga dapat mengurangi jumlah limbah plastik rumah tangga. Pada akhir program pelatihan ini diharap dapat menjadi sarana bagi masyarakat, khususnya pada para anggota PKH RW 6-12 Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta untuk mengembangkan dan dapat meningkatkan kesejahteraan.</p>Anisya Nur WidyaSintia Aulia YulianiLaras Sekar KinanthiAudy Syadza NisrinaErwin Wahyu Saputra
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2337686PENINGKATAN MINAT BELAJAR BAHASA ARAB DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS GURU WNI PADA SANGGAR BIMBINGAN MUHAMMADIYAH KEPONG, MALAYSIA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1720
<p>Sasaran Pengabdian Masyarakat ini adalah Sanggar Bimbingan Muhammadiyah (SBM) Kepong, Malaysia, yang mana belum terdapat mata pelajaran Bahasa Arab. Selain itu, SBM Kepong juga menghadapi permasalahan lain berupa tenaga pengajar yang tidak tetap, sehingga menyebabkan pada perubahan mendasar secara berkala setiap tahun ajara berganti. SBM Kepong merupakan sekolah non-formal di bawah asuhan Atase Kemendikbud RI, di mana mendidik para warga negera Indonesia yang tidak dapat bersekolah formal karena ketiadaan dokumen. Menilik fenomena di atas, maka pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk: 1) menumbuhkan minat belajar bahasa Arab berbasis Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, 2) meningkatkan kesejahteraan psikologis siswa dan guru pada Sanggar Bimbingan Muhammadiyah Kepong, Malaysia. Peserta didik pada program ini adalah siswa Sanggar Bimbingan Muhammadiyah Kepong, Malaysia yang berjumlah 70 orang dan 11 orang guru. Sebagian guru pada SBM tersebut merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI), adapun sebagian yang lain merupakan mahasiswa asal Indonesia yang mengenyam pendidikan di Malaysia. Langkah-langkah yang ditempuh adalah sebagai berikut: 1) Melakukan asesmen terhadap Sanggar Bimbingan Muhammadiyah Kepong, baik dari segi kurikulum pembelajaran bahasa, dan segi profil guru yang mengajar, 2) Menyusun materi berupa penumbuhan minat belajar bahasa Arab dan peningkatan kesejahteraan psikologis, 3) penyampaian materi pengabdian kepada masyarakat, 4) melakukan evaluasi. Metode pelaksanaan adalah berupa presentasi di depan para guru, siswa, wali murid, dan warga PCIM Malaysia. Keterlibatan PCIM Malaysia adalah berupa menjadi perantara antara tim peneliti dengan SBM Kepong, serta mengerahkan warga PCIM Malaysia dalam pelaksanaan presentasi materi. Hasil dari pengabdian ini adalah berdasarkan evaluasi dengan skala likert, dapat disimpulkan bahwa seluruh peserta yang berjumlah 30 orang (guru, siswa, dan wali murid), menunjukkan tingkat kepuasan yang cukup tinggi dengan keterisian pada skala 7, 8, dan 9.</p>Ahmad Zaki AnnafiriHardi SantosaA. Syahid RobbaniQaem AulassyahiedFitria Sari Yunianti
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-2338798UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT MELALUI DIGITALISASI ADMINISTRASI DI DESA OBEN, KECAMATAN NEKAMESE, KABUPATEN KUPANG PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1727
<p><em>Desa Oben sebagai salah satu desa maju di Kabupaten Kupang telah menjadi tempat untuk belajar dan memperdalam pengetahuan mengenai pengelolaan dan penataan desa dari berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta. Kenyataan ini berdampak positif, tetapi di lain pihak hal ini menjadi masalah bagi pemerintah desa dan masyarakatnya. Penataan administrasi desa yang dilakukan secara manual menyebabkan aparatur desa kesulitan untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat maupun pihak lain yang membutuhkan pelayanan. Keterbatasan akses terhadap data dan informasi serta tempat penyimpanan yang belum representative menyebabkan mereka kesulitan untuk mencari dan menemukan data dan informasi secara cepat dan akurat. Oleh karena itu, pemerintah desa sangat mengharapkan adanya solusi untuk memecahkan persoalan ini. Digitalisasi administrasi desa merupakan solusi yang tepat untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Pelatihan, pendampingan dan monitoring merupakan metode yang digunakan untuk memperkenalkan dan mengedukasi aparatur desa dalam menata dan menggunakan data digital sebagai sarana pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian kualitas pelayanan menjadi lebih baik.</em></p>Junus Jeschial BeliuYusinta Natalia FinaWise Rogate Silalahi
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-23399106OPTIMALISASI AMENITAS DAN AKSESIBILITAS SEBAGAI PENUNJANG PARIWISATA PADA KAMPUNG EKOWISATA CIWALUH BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1850
<p>Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalisasi amenitas dan aksesibilitas penunjang pariwisata dalam rangka mengembangkan Kampung Ekowisata Ciwaluh, Kabupaten Bogor. Optimalisasi tersebut dikategorisasikan berdasarkan teori Cooper (2000) diantaranya aspek 4 A yaitu <em>attraction</em>, <em>accesibility</em>, <em>amenities </em>dan <em>ancillary</em> yang menjadi tolak ukur berkembangnya suatu destinasi pariwisata. Berdasarkan hasil survey, Kampung Ekowisata Ciwaluh sudah cukup memenuhi kategorisasi tersebut, namun dibutuhkan pengembangan dan pengelolaan yang lebih lanjut pada aspek <em>accesibility </em>dan<em> amenities. </em>Kampung Ciwaluh belum memiliki petunjuk arah yang jelas, belum memiliki gapura identitas, dan juga belum ada peraturan bagi pengunjung. Metode pelaksanaan dilakukan dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan kegiatan, dan tahapan monitoring evaluasi. Target yang telah dicapai adalah tersedianya petunjuk arah di luar dan di dalam Kampung Ekowisata Ciwaluh, tersedianya gapura sebagai identitas jalur utama, tersedianya papan peraturan bagi pengunjung, dan terselenggaranya pelatihan bagi masyarakat Ciwaluh mengenai pentingnya perawatan sarana dan prasarana. Dengan aksesibilitas dan amenitas yang telah tersedia mempermudah wisatawan menemukan lokasi Ciwaluh. Bagi masyarakat Ciwaluh sendiri diharapkan dapat menambah jumlah wisatawan yang datang sehingga mampu meningkatkan perekonomian di Desa tersebut.</p>Yulita SuryantariAndy MulyanaHubertina Karolina NgarbinganHeriani HerianiRamdhan KurniawanPutri Agustina
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233107117PENINGKATAN DAYA SAING UMKM DI KECAMATAN NONGSA KOTA BATAM MELALUI PELATIHAN PENGURUSAN IJIN DAN LEGALITAS USAHA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1857
<p>Tidak bisa dipungkiri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran strategis terhadap pertumbuhan ekonomi, membuka kesempatan kerja, serta meningkatkan pendapatan masyarakat. Salah satu tantangan yang seringkali dihadapi oleh Pelaku usaha UMKM adalah awamnya pengetahuan tentang pentingnya perizinan dan legalitas usaha, karena stigma yang menganggap pengurusan perijinan dan legalitas birokrasinya sulit dan berbelit. Tantangan tersebut tentu saja dapat menghambat pertumbuhan dan daya saing UMKM terhadap pelaku usaha lain dengan skala besar. Hal tersebut juga dialami oleh pelaku UMKM di Kecamatan Nongsa Kota Batam, yang sebahagian bergerak di bidang usaha kuliner. Pelaku UMKM tidak bisa memenuhi permintaan dari instansi pemerintahan karena terhalang tidak adanya ijin dan legalitas usaha. Memahami persoalan tersebut, tim pengabdian Masyarakat (Abdimas) dari Universitas Terbuka Batam berinisiatif untuk memberikan pemahaman kepada pelaku UMKM khusus yang bergerak di bidang usaha kuliner di kecamatan Nongsa Kota Batam melalui kerjasama dengan mitra yang dipilih. Mitra dari kegiatan ini adalah pelaku UMKM dari kelompok usaha kuliner. Kegiatan abdimas ini bertujuan untuk memberikan pelatihan terkait cara dan alur pengurusan perijinan dan legalitas usaha berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Metode pelaksanaan kegiatan adalah mendatangi mitra dan mengatur jadwal untuk pelaksanaan pelatihan, kemudian pada agenda yang dijadwalkan tim Abdimas dari UT Batam memberikan materi pelatihan terkait proses perijinan dan legalitas usaha berdasarkan peraturan yang berlaku. Hasil kegiatan memberikan dampak positif yaitu pelaku UMKM mengetahui cara dan prosedur pengurusan ijin dan legalitas usaha. Mitra UMKM yang mengikuti pelatihan ini berhasil memahami dengan lebih baik persyaratan hukum yang berlaku, dan secara keseluruhan meningkatkan efisiensi operasional mereka. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang perizinan dan legalitas, pelaku UMKM dapat menjalankan usaha dengan lebih percaya diri dan memiliki peluang memasuki pasar yang lebih luas. Selain itu dengan mengikuti pelatihan ini mitra pelaku UMKM mengetahui pengurusan ijin dan legalitas tidak begitu sulit karena bisa dilakukan sendiri melalui platform <em>online </em>disediakan oleh pemerintah. Selain itu pelaku UMKM lebih siap dalam mematuhi peraturan hukum, dan secara keseluruhan lebih mampu bersaing di pasar yang kompetitif tanpa terhalang Ijin usaha dan legalitas. Mitra UMKM juga merasa lebih mendekatkan diri kepada pemerintah daerah dan badan regulasi, yang membuka peluang untuk kerjasama yang lebih baik dan dukungan yang lebih besar. Selain itu, peningkatan omset dan keuntungan bisnis telah memberikan dampak positif pada ekonomi mitra UMKM dan kesejahteraan pemilik usaha. Kesimpulannya, pelatihan perizinan dan legalitas usaha memiliki dampak dalam meningkatkan pengembangan UMKM, karena membantu mengatasi hambatan yang seringkali ditemui dalam menjalankan kegiatan usaha.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>: <em>Daya Saing, Perijinan, dan Legalitas Usaha</em></p> <p> </p>Alfatri AnomAdisti YuliastrinAngga Sucitra Hendrayana
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233118128PENDAMPINGAN DIGITAL MARKETING PADA BUMDES DAN UMKM DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DESA TEGAL KECAMATAN KEMANG KABUPATEN BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1879
<p>This PkM-UT was carried out to provide a real contribution to the residents of Tegal Village who have great potential, in the form of market snack MSMEs, culinary entrepreneurs, batik and bag craftsmen, where the implementation of product sales has not been carried out optimally, especially through social media and marketplaces (sales). on line). One of the causes of not implementing online sales is due to the MSMEs of the Tegal Village community not maximizing sales through digital marketing. Therefore, in order to overcome and resolve these problems, the PKM-UT Team took the initiative to collaborate with the Tegal Village community. Implementation of service activities using mentoring methods for market snack MSMEs, culinary entrepreneurs, batik and bag craftsmen, Digital Marketing Training, Product branding training, Online Shop Website Creation Training (Pretashop) for the Tegal Village community. The impact felt by the people of Tegal Village is that there has been an increase in knowledge and implementation of digital marketing development for MSME players and as an overall revenue generator in Tegal Village.</p>Erlambang Budi DarmantoAny MeilaniAdrian SutawijayaYosi MardoniSuhartono
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233129139MEMAKSIMALKAN PESAN PROMOSI USAHA KECIL MELALUI SOSIAL MEDIA DI KALANGAN ORGANISASI KOMUNITAS PEREMPUAN TANGGUH NASIONAL (KOMPETEN)
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1883
<p>Kiprah perempuan dalam usaha kecil rumahan memainkan peranan penting untuk menggerakkan ekonomi rakyat. Geliat mereka perlu untuk dimaksimalkan agar semakin dapat menunjukkan peranannya. KOMPETeN merupakan komunitas perempuan yang dibentuk untuk memaksimalkan peran dan fungsi usaha kecil yang dikelola para anggotanya Usaha kecil yang dikendalikan perempuan dari rumah dapat dioptimalkan dengan memanfaatkan sosial media Tujuan aktivitas pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan adalah sebagai upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan media sosial sebagai media promosi. Aspek kemampuan mengemas pesan menjadi fokus utama materi pelatihan yang diberikan. Metode pendekatan <em>Appreciative Inquiry </em>digunakan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini. Pendekatan ini berusaha mengungkap kebutuhan peserta dengan terlebih dahulu melakukan diskusi dan wawancara.. Pelatihan ini dilakukan dengan materi tentang konten kreatif yang bisa membantu meningkatkan usaha penjualan hingga detail penjadwalan kesinambungan konten pemasaran untuk meningkatkan <em>engagement</em> dengan konsumen. Selain itu juga dibahas mengenai proses mengedit sosial media melalui gadget yang digunakan masing-masing peserta meskipun dengan cara sederhana. Pengembangan wawasan bisnis dan contoh pengelolaan dan penyusunan pesan komunikasi melalui sosial media dapat menigkatkan kecakapan dan pengalaman aplikatif bagi para peserta. mengenai kecakapan mengelola bisnis usaha kecil yang dikelola perempuan</p>Juni Alfiah ChusjairiDwi PurbaningrumRini Sudarmanti
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233140151INOVASI PRODUK SEBAGAI STRATEGI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN “USAHA CEMILAN POTALI” MAHASISWA UT GORONTALO
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1958
<p><strong><em>ABSTRACT</em></strong></p> <p><em>To increase their learning experience outside campus, students are encouraged to carry out entrepreneurial activities. In this case we are developing the Potali snack business. The product sold here is French fries. French fries are a snack that is popular with many people. The large number of French fries’ businesses being developed in Gorontalo and the difficulty of getting quality potatoes, as well as the rising prices of raw materials, have made it difficult for us to run the Potali French fries’ business. The existence of Student Entrepreneurship Community Service Activities (PkM) provides enthusiasm and encourages us to continue running existing businesses. The Potali snack business was developed on the Trans Sulawesi Road, Gorontalo Regency, Tibawa District, South Isimu Village. The Potali Snacks business was carried out by 3 students from the Undergraduate Library Study Program, Bachelor of State Administration Science, and Bachelor of Taxation, with the guidance of 2 lecturers from UT Gorontalo. The entrepreneurial guidance process with lecturers is carried out face-to-face and online. In this activity. We innovate by developing products that are sold other than French fries. The results of the student PKM Entrepreneurship activities were the production of new products in the form of potatoes and sausages. meatballs, and batagor (Angsobagor) at the Potali snack business. Apart from that, products are also served in a variety of flavors, thereby increasing the product variants that customers can choose from. Apart from that, business premises were also renewed, launched a logo and created new packaging, added several ornaments and other business support tools which could increase buyer attraction and increase sales turnover. The Potali snack business also has an impact on improving the economy of the surrounding community, including the online motorcycle taxi community which is involved in serving food orders. Apart from that, this activity is also expected to help students and people who want to learn entrepreneurship so they can have additional income.</em></p>Regita Cahyani MalikWahyudin PagauSalwa MuhammadNur Asiah AhmadAndi Suci Anita
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233152159PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT PANTAI CERMIN SUMATERA UTARA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1902
<p>This Community Partnership Program on Entrepreneurship is an empowerment activity for Micro, Small Enterprises (Usaha Mikro Kecil / UMK) in the Cermin Beach tourist area, Kab. Serdang Bedagai, whose community is currently experiencing economic difficulties, has been impacted by the '19 corona virus pandemic since 2020. The main problem that has occurred is that amidst the ban on crowding due to the pandemic, this has caused a decrease in the level of tourist visits to the Cermin Beach area. So MSEs cannot continue their business due to the decline in buyers caused by the decline in tourists coming to Cermin Beach. In fact, there are several seafood products and handicrafts made from seafood typical of Cermin Beach which can be used as developments for their culinary tourism. The lack of public knowledge when starting their business, the marketing process that can be carried out during the pandemic, plus the lack of ability of MSE business owners to manage their business and maintain the quality of their products to remain stable, has resulted in many MSE business actors in the area ultimately being unable to continue their business. The solution that has been designed for this activity is to provide training and assistance for business activities in the Cermin Beach area. We carried out the method of implementing this activity in three stages, namely starting from observing the area where business actors are located in Cermin Beach, then conducting production, managerial and marketing entrepreneurship training. After that, assistance and monitoring of practical entrepreneurial implementation activities. The training resulting from this activity is able to empower the Cermin Beach community, especially MSEs, in maintaining the continuity of their business, making the Cermin Beach area not only a beach tourist spot but also a culinary tourism destination that can be enjoyed even during the current pandemic.</p>Yushita MariniHendrian HendrianNisha MarinaE. Andriyansah
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233160165MENUMBUHKAN POTENSI PARIWISATA PEDESAAN: PEMBERDAYAAN POKDARWIS DENGAN LIFE SKILL DI KECAMATAN HULU KUANTAN, KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1903
<p>Rural tourism development has become the main focus in order to encourage local economic growth and strengthen community participation in the development process. This research aims to investigate an empowerment-based approach involving Tourism Awareness Groups (Pokdarwis) and the application of life skills in the context of rural tourism development. This study focused on Kuantan Tengah District, Kuantan Singingi Regency, with the aim of identifying tourism potential, building the capacity of Pokdarwis, and improving the life skills of local communities. Through a participatory and collaborative approach, Life Skills training is provided to Pokdarwis members and the community. The results of this research provide insight into the important role of Pokdarwis in the development of rural tourism and the implications of empowerment through improving life skills. These findings provide guidance for tourism development efforts sustainable and have a positive impact on the welfare of local communities.</p>Radeswandri RadeswandriRian VebriantoMusa ThahirNurhayati Zein
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233166183PENINGKATAN PENGHASILAN PETANI MELALUI BUDIDAYA IKAN LELE (Clarias sp) KOLAM TERPAL DI DESA OLOBOJU, KABUPATEN SIGI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1729
<p>The target community for the Community Service Program (PkM) is located in Oloboju Village, Sigi Biromaru District. Several residents in Oloboju Village are refugees from the liquefaction/earthquake that occurred in 2018, where they lived on land owned by other people because they did not have land and houses. This service is carried out with the aim of increasing income for farmers through Clarias sp. catfish cultivation. using a tarpaulin pool in the yard of the house. The community service team has carried out activities in Oloboju Village so this article aims to describe the implementation of community service in catfish farming in tarpaulin ponds. The methods used in this service are surveys, counseling, tarpaulin installation practices, discussions, monitoring and evaluation. The implementation or success of the service is based on the fulfillment of the service process indicators. The evaluation results showed that the participants were enthusiastic in participating in counseling and had carried out the implementation of catfish farming in tarpaulin ponds. It can be concluded that community service has been implemented according to the plan starting from surveying cultivation locations, implementing community service, providing assistance in the form of tarpaulin ponds, catfish seeds as a form of contribution to increasing the income of the community in Oloboju Village.</p>Usy Nora ManurungWijanarko WijanarkoSerli MauruYakobus PaluruYuyun Yunita PuspaSteviani Batti
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233184189PENDAMPINGAN PEMBUATAN LKS MATEMATIKA SD BERBASIS DIGITAL BAGI GUGU-GURU SEKOLAH DASAR DI SURABAYA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1730
<p>Metode pembelajaran berbasis digital memberikan kemudahan dan kelancaran proses belajar-mengajar bagi siswa dan guru. Guru bisa mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajarannya agar intensitas komunikasi interaktif guru dengan siswa lebih meningkat, baik di dalam maupun di luar jam kelas resmi. Guru-guru Sekolah Dasar (SD) di Surabaya pada dasarnya sudah familier dengan teknologi digital, namun guru-guru tersebut belum bisa mengembangkan bahan ajar berbasis digital pada pembelajaran matematika. Selain itu sekolah-sekolah di Surabaya belum sepenuhnya mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif. Oleh karena itu, tim abdimas menilai perlu dilakukan pelatihan dan pendampingan pembuatan LKS digital berbasis Kvisoft bagi guru-guru SD di Surabaya yang tujuannya adalah meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan LKS digital yang bisa membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini terdiri dari 3 tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap persiapan, dilakukan koordinasi awal dengan mitra serta penyusunan materi pelatihan angket kepuasan. Pada tahap pelaksanaan, dilakukan demonstrasi, diskusi, dan pendampingan. Pada tahap evaluasi dilakukan pengisian angket oleh guru-guru. Setelah dilakukan pelatihan dan pendampingan, guru-guru akhirnya mampu membuat LKS digital berbasis Kvisoft yang bisa diakses melalui link masing-masing LKS yang telah dibuatnya. Selanjutnya, LKS digital bisa digunakan untuk membantu guru mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif dari siswa. Namun, untuk mengetahui seberapa signifikan, perlu dilakukan studi lebih lanjut.</p>Tri Dyah PrastitiHeru MurtomoHana NorhamidaDwi Sambada
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233190200MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERWIRAUSAHA SISWA SMK MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN MINUMAN SERBUK HERBAL KEMASAN INSTAN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1732
<p>The body's nutritional needs are currently a priority for the community to avoid spreading the Covid 19 virus. Apart from regular exercise, consuming healthy food and drinks is an alternative that one can choose to maintain a healthy body. In general, the constraints faced by the fostered partners were limitations in making various spice-based instant drinks. So training and coaching are carried out in partner environments, namely at TPI I Gedangan Vocational School and its surroundings. The results of the community service activities show that there is relatively high interest from the participants to develop this drink even better. In addition, participants felt helped by the training on making herbal drinks because there was still a need for similar activities in their environment. As many as 90% of participants were satisfied with the results of the skills obtained. The resulting product also has yield and taste criteria that are liked and accepted by the school and training participants.</p>Dwi IryaniIta Fatkhur RomadhoniAsrul Bahar
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233201210PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PROMOSI BAGI KARANG TARUNA DESA SENANG HATI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1733
<p>Senang Hati Village was one of developing village in Malingping Sub-district, Lebak Regency, Banten Province which the majority of the people were young. However, the street access in Senang Hati Village was rocky hard to go through. This condition made them not interested enough to have access to the highest formal education. Moreover, the highest public school availabe in Senang Hati was only at Junior High Level, thus made their skill and knowledge very limited. They became irresponsible and careless towards their village, eventhough the betterment of Senang Hati Village was on their hands. Due to this situation analysis, the Lecturer Community Service of FEB UT gave training and mentoring on how to make promotional media which impove the youngs' skill. The training and mentoring was conducted both in online and offline mode using Canva. The result showed that the young of Senang Hati Village started to use Canva better. Now they have intial skill that can support various Village promotion that can bring income both to the village or for their own. The initiative can be continued until they are skilled enough in making various promotional media.</p>Andi SylvanaElisabeth Ria Viana PraningtyasNenah SunarsihRakhmini JuwitaSahrul Romadhani
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-232024-03-233211219PELATIHAN PENGOLAHAN DAN PENGEMASAN IKAN NILA MERAH ASAP DI JATIMURNI, BEKASI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1751
<p>Kegiatan yang berkaitan dengan pemeliharaan lingkungan hidup dan pemberdayaan perempuan telah dilakukan oleh warga RT 003/RW 02 Kelurahan Jatimurni, Pondokmelati, Bekasi. Salah satu wujudnya adalah beberapa warga membudidayakan ikan air tawar, seperti ikan nila merah. Akan tetapi, ikan nila merah tersebut hanya dikonsumsi pribadi dan belum diolah menjadi produk inovatif untuk wirausaha. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah pelatihan dan praktik. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan wawasan warga tentang pengolahan ikan nila merah menjadi ikan asap yang dikemas secara vakum sehingga dapat digunakan sebagai bahan berwirausaha dan membawa manfaat ekonomi. Semua warga yang berpartisipasi menyatakan bahwa wawasan dan kemampuan mereka meningkat setelah mengikuti pelatihan dan praktik pengolahan ikan nila merah menjadi ikan asap.</p>Ivana Mariska SumitroRianita PramitasariDaru Seto Bagus AnugrahRakhdiny SustaningrumStefano Capriati
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263220227COST REDUCTION PADA USAHA BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR DENGAN PAKAN IKAN ALTERNATIF DI KEDIRI, JAWA TIMUR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1752
<p>Budidaya ikan air tawar yang dilakukan oleh sebagian rumah tangga di Kediri menjadi salah satu kegiatan penopang ekonomi rumah tangga. Namun biaya produksi yang tinggi pada pakan ikan pabrikan membuat para pembudidaya harus menjual ikan hasil produksinya dengan harga tinggi agar tetap mendapatkan keuntungan. Biaya produksi yang tinggi pulalah yang membuat beberapa dari pembudidaya memutuskan menghentikan usaha budidaya ikan air tawarnya. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan <em>cost reduction</em> melalui pemberian pakan ikan alternatif berbiaya rendah dengan kandungan nutrisi yang baik dan dapat diproduksi sendiri oleh anggota keluarga para pembudidaya ikan air tawar. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini, bertujuan untuk: (1) melakukan transfer pengetahuan dan keterampilan pada kelompok mitra sebagai pembudidaya ikan air tawar, (2) mengembangkan produk pakan ikan alternatif dengan memanfaatkan hama pertanian dan limbah pertanian serta bahan yang mudah ditemui di lingkungan sekitar. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dalam bentuk pelatihan kepada anggota kelompok Mina Usaha di Desa Senden Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri dalam pembuatan pakan ikan alternatif. Pakan ikan alternatif dibuat dengan pemanfaatan hama dan limbah pertanian serta bahan lain yang mudah ditemui di lingkungan sekitar. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu para pembudidaya dalam mengurangi biaya produksi agar usaha budidaya ikan air tawar tetap bertahan dan dilanjutkan.</p>Muhammad AgusalimSigit WaluyoElpipres` NikuJony Puspa Kusuma
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263228234BIMBINGAN TEKNIS PEMBUATAN PROMOSI SECARA ONLINE BAGI PEMILIK USAHA PENGGEMUKAN SAPI DI DESA ALEBO KECAMATAN KONDA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1766
<p>Peternakan Indonesia sejak zaman kemerdekaan sampai saat ini sudah semakin berkembang dan telah mencapai kemajuan yang cukup pesat. Perkembangan ini tentu saja harus diimbangi dengan pengelolaan yang profesional dan disertai dengan tatalaksana yang baik. Pelaksanaan program kegiatan pada mitra kelompok Tani Sidomulyo dan Sumber Agung berlokasi di Desa Alebo, Kec. Konda, Kab. Konawe Selatan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan bimbingan teknis pendampingan. Peserta kegiatan pengabdian adalah anggota kelompok Tani Sidomulyo dan Sumber Agung yang berjumlah sekitar 20 orang. Prosedur pemecahan masalah mitra terdiri dari 3 yaitu: 1. Tahap sosialisasi kegiatan, 2. Tahap pembuatan brosur lieflet, flyer dalam bentuk media elektronik dan 3 Tahap pembentukan jaringan pemasaran. Luaran yang dapat diperoleh dari kegiatan ini yakni meningkatnya pengetahuan kelompok tani tentang cara membuat poster, flyer, infografik, banner, kartu undangan, presentase, booklet, baliho, konten media sosial lain yang menarik agar bisa diupload dimedia sosial sebagai bentuk promosi atau pemasaran secara online. Hasil kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat berupa bimbingan teknis mengatasi permasalahan yang selama ini terjadi pada peternak sapi. Materi yang dipaparkan pada bimbingan teknis berupa menginstal aplikasi canva di handphone, membuat akun canva kemudian membuat konten media sosial. Disimpulkan bahwa Sebagian besar anggota kelompok tani mengerti dalam menggunakan canva karena sebagian anggota kelompok tani masih relative mudah shingga mudah menerima inovasi baru dan kebanyakan dari mereka sudah terbisa menggunakan handphone.</p>Harapin HafidEko HaryantoLa Ode Arfan DeduSiti Hadrayanti Ananda
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263235243IMPLEMENTASI CREATIVE MARKETING BAGI PENGRAJIN TAS DI BLOK RANSEL DESA MARGAHAYU TENGAH KABUPATEN BANDUNG
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1767
<p>Desa Margahayu Tengah merupakan desa yang terletak di Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Sejak tahun 1960, masyarakat desa mengoptimalkan warisan turun temurun dalam mengembangkan produk lokal berupa tas maupun ransel sehingga di Desa Margahayu Tengah terdapat suatu kawasan yang disebut sebagai blok ransel karena sebagian besar masyarakatnya merupakan para pengrajin tas. Di tengah persaingan yang semakin ketat serta perubahan selera konsumen, para pengrajin tas di blok ransel masih minim memanfaatkan media digital sebagai sarana promosi dan penjualan produk mereka, sehingga wilayah distribusi penjualan produknya masih seputar wilayah Bandung dan beberapa kota di Jawa Barat. Solusi yang ditawarkan pada kegiatan ini adalah implementasi creative marketing bagi pengrajin tas di blok ransel. Creative marketing merupakan serangkaian kegiatan dikembangkan untuk mempromosikan produk/jasa secara selektif atau sasaran penuh pasar untuk mencapai tujuan bisnis. Creative marketing dilakukan melalui beberapa rangkaian pelatihan pemasaran seperti dasar-dasar pemasaran, strategi branding, bauran promosi dan digital marketing. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan selama 4 bulan, dimana setiap bulannya diadakan pelatihan kepada para pengrajin tas blok ransel. Selain pelatihan, luaran dari kegaiatan pengabdian masyarakat ini adalah website bagi pengrajin blok ransel yang nantinya website ini akan terhubung kepada website desa. Website dipilih sebagai media digital untuk mengenalkan, mempromosikan dan mempermudah transaksi pembelian bagi konsumen. Melalui creative marketing diharapkan para pengrajin tas di blok ransel dapat mengoptimalkan promosi produk dengan menggunakan media digital, memperluas pangsa pasar dan mampu memenuhi kepuasan pelanggan yang pada akhirnya diharapkan bisa meningkatkan penjualan dan pendapatan pada pengrajin yang akan berdampak pada pergerakan perokonomian masyarakat yang ada di desa Margahayu Tengah.</p>Fanni HanifaMuhamad Fahmi Hasbi RapiudinAlgifari Gelar DjanaryAulia Salsabilla KusumaCalista Luky AzzahraHartanta Erlangga SimatupangKhania Adilla Putri BalticaM. Atilla Ibest Moeslim J. DikoMuhamad Hafiz Nur FathurahmanMuhammad Qudsi Arsal KamilSalma Nilam Nur Afifah
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263244250PENCEGAHAN PERUNDUNGAN (BULLYING) PADA SISWA (SMA DHARMA KARYA)
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1773
<p>Kekerasan dalam dunia pendidikan merupakan tanggung jawab bersama, tidak hanya tanggung jawab dari pihak sekolah akan tetapi masyarakat (orang tua) juga memiliki peran penting untuk mencegah kekerasan dalam dunia pendidikan. permasalahan bullying merupakan permasalahan yang sering terjadi pada lembaga pendidikan dan di SMA Dharma Karya juga masih terjadi bullying antar siswa tersebut meskipun tindakan bullying nya tidak sampai dengan kasus yang parah, akan tetapi pemahaman terhadap siswa mengenai perundungan atau bullying sangat diperlukan agar para siswa mengetahui bahaya tindakan tersebut. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan koordinasi awal, kemudian pelaksanaan sosialisasi dilaksanakan pada tanggal 09 Juni 2023 serta monitoring kegiatan dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2023. Hasil sosialisasi pencegahan perundungan pada siswa SMA Dharma Karya menunjukkan bahwa 75 orang pernah mengalami perundungan/bullying, 102 orang memang merasa tidak pernah mengalami perundungan.</p>Meliza MelizaHanif HardiantoMegafury ApriandhiniPurwaningdyah Murti WahyuniSri Wahyu Krida SaktiNadia Nurani IsfarinA.Rachmat WirawanMadiha Dzakiyyah Chairunnisa
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263251256PELATIHAN PEMBUATAN OLAHAN HASIL PANEN PISANG CAVENDIS DI DESA KEDAWUNG, KECAMATAN KEDAWUNG, KABUPATEN SRAGEN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1777
<p>Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Kedawung Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen Provinsi Jawa Tengah. Mata pencaharian masyarakat adalah petani dan peternak. Data jumlah lahan produktif yang digunakan masyarakat berupa sawah sebesar 57%, sedangkan sisa lahan digunakan untuk pekarangan, perkebunan, dan sebagainya. Masyarakat mengandalkan mata pencaharian utama sebagai petani, dan rata-rata menempuh pendidikan hanya hingga SMP-SMA. Kondisi saat ini pendidikan yang tinggi sangat diperlukan sebagai akselerasi atau upaya pemecahan masalah kesejahteraan di masyarakat. Tahun 2021 Tim Abdimas Universitas Terbuka Surakarta telah melakukan pengabdian masyarakat sebagai upaya peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan budidaya tanaman sebanyak 1000 bibit pisang cavendish kepada warga di Desa Kedawung. Sebagai upaya kelanjutannya, tahun 2023 tim Abdimas membekali keterampilan dan pengetahuan untuk 18 warga agar bisa mengolah hasil panen pisang cavendis menjadi variasi lain agar pisang tidak hanya dikonsumsi sebagai buah siap makan. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan yang memberikan pengetahuan tentang cara mengolah pisang cavendish menjadi produk yang lebih bervariasi dan memiliki nilai jual lebih tinggi yaitu berupa kripik pisang, kemudian kegiatan dilanjutkan dengan memberikan pelatihan untuk mempraktekkan cara mengolah pisang cavendish menjadi kripik. Dari hasil kegiatan ini, target telah tercapai dengan melihat warga yang telah memiliki pengetahuan dan mahir mengolah pisang cavendish menjadi produk kripik pisang, warga juga dapat memasarkan produk sampai ke pasar konsumen, dan telah meningkatkan perekonomian warga.</p>Capriati Cicilia Clara Devi AnggraeniYulia BudiwatiRatih ParamitasariDanar Kristiana DewiMulyono Mulyono
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263257265PENGUATAN SUMBER DAYA MANUSIA BAGI PENGELOLA PANTAI SULAMADAHA KOTA TERNATE
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1782
<p><em>Sumber daya manusia (SDM) menjadi elemen penting dalam layanan pariwisata. Aspek ini belum mendapatkan perhatian dalam pengelolaan pariwisata Pantai Sulamadaha. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat (PKM) yaitu memberikan penguatan SDM kepada pengelola obyek wisata Pantai Sulamadaha, Kota Ternate. Metode ceramah dan simulasi dipilih untuk menyampaikan materi-materi penguatan bagi pengelola. Setelah kegiatan sosialisasi dengan metode ceramah dilanjutkan dengan simulasi secara langsung tentang keramahtamaan berwisata yang telah dituangkan dalam buku saku. Hasil kegiatan PKM terdiri dari output fisik dan non fisik. Output fisik yaitu buku saku (handbook) tentang keramahtamaan (hospitality) dalam melayani wisatawan yang disertai dengan model percakapan berbahasa Inggris secara sederhana bagi pengelola Pantai Sulamadaha. Kemudian brosur atraksi wisata di Pantai Sulamadaha. Sedangkan output non fisik yaitu kegiatan sosialisasi tentang keramahtamaan dalam layanan wisata dan mini praktik percakapan bahasa Inggris bagi pengelola wisata. Dampak kegiatan PKM bagi pengelola Pantai Sulamadaha yaitu mereka telah memahami aspek keramahtamaan dalam melayani wisatawan, mengetahui kosakata percakapan bahasa inggris dengan wisatawan. Walaupun disadari belum seluruhnya anggota pengelola memahaminya. Kemudian pengelola memiliki buku pegangang melayani wisatawan dan memiliki brosur atraksi wisata yang dapat dibagikan ke wisatawan domestik maupun manca negara yang berkunjung ke Pantai Sulamadaha. </em></p>Fachria MarasabessyEffendi MantangHelmi Hi. Yusuf
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263266275PENGEMBANGAN DESAIN DAN PEMANFAATAN LIMBAH KAYU MENJADI KERAJINAN FUNGSIONAL DI DESA JATIMULYO
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1876
<p>Jatimulyo sub-district has 34 wood craftsmen whose main products are furniture, doors, windows, tables, cupboards, various types of chairs, and various tools. As a village with a high number of craftsmen, there is a high amount of wood waste generated. So far, the waste has only been used as fuel for cooking or burned, thus becoming an environmental burden. Efforts and assistance are needed to utilize wood waste more effectively and have high selling power. The solution to overcome these problems is to provide intensive assistance for 4 months which was attended by 19 wood craftsmen from various hamlets in Jatimulyo village Dlingo Bantul Yogyakarta. Before the training was conducted, initial knowledge was given about goods on the market made from wood waste. Then intensive training was given directly and continued through WA Group to monitor the progress of the trainees' production.</p> <p>The results of the mentoring were an increase in the knowledge and skills of the wood craftsmen in processing wood waste into goods with high selling power. The interior shape of the aesthetic house is by utilizing square pieces of wood and forming them into interior elements. The selected wood will be installed in a mold or mall that has been made to a certain size. The results of this aesthetic interior have a selling price of 90,000 to 250,000 per m2 and are in great demand by people who love buildings with classic interiors. Previously, the selling price of wood waste made into charcoal was only 3500 / kg so that there was a significant increase in the selling power of wood waste. Based on pretest and postest scores, the knowledge and skills of the community in processing wood waste increased to 82%. Improving community welfare needs to be optimized through basic skills that are owned by the community. Wood that has been cultivated by the community is able to become the main source of income for the community both from the main material of wood and its waste.</p> <p>Keywords: wood waste utilization, home interior, functional crafts, Jatimulyo</p>Heni SiswantariRaden Wisnu Wijaya DewojatiWahidah Mahanani RahayuRetnosyari SeptiyaniBarry Nur Setyanto
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-04-262024-04-263276287DIVERSIFIKASI RENGGINANG: PENINGKATAN KETERAMPILAN WANITA DI KAMPUNG EKOWISATA CIWALUH
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1793
<p>Ekowisata di Indonesia terus berkembang dan bertambah jumlahnya. Untuk meningkatkan dan mempertahankan jumlah kunjungan wisatawan perlu adanya karakteristik dari ekowisata yang ditawarkan. Ekowisata kampung Ciwaluh di Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat adalah salah satu destinasi ekowisata yang sedang berkembang. Berbagai upaya dilakukan untuk menarik wisatawan, salah satunya adalah menyediakan berbagai makanan khas dari bahan pangan lokal. Diantara makanan local yang memiliki potensi untuk ditawarkan kepada wisatawan adalah rengginang, tetapi rengginang yang terdapat di kampung ekowisata belum memiliki karakteristik yang berbeda dari daerah lainnya. Untuk memberikan karateristik pada rengginang tersebut perlu diberikan pelatihan diversifikasi rengginang kepada para wanita anggota kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di kampung ekowista Ciwaluh. Pelatihan diversifikasi rengginang di kampung ekowisata Ciwaluh dilaksanakan dengan metode survei, observasi, ceramah, demonstrasi dan praktik telah dilakukan. Pelatihan ini telah meningkatkan pengetahuan tentang diversifikasi rasa, bentuk,dan kemasan. Diversifikasi rasa yang semula hanya dikenal 2 macam (gurih dan salut pedas) setelah pelatihan para Wanita anggota Pokdarwis menjadi memiliki tambahan pengetahuan dan keterampilan untuk mengolah 2 rasa baru yang belum dikenal (salut coklat dan kencur pedas). Sedangkan untuk diversifikasi bentuk rengginang, para Wanita anggota Pokdarwis bertambah pengetahuan dan kemampuan mengolahnya dengan 1 bentuk (bulat teratur). Demikian pula untuk kemasan, setelah pelatihan, para Wanita anggota Pokdarwis sudah meningkat pengetahuannya untuk menggunakan plastic foodgrade. Pelatihan ini berhasil meningkatkan diversifikasi rengginang yang diharapkan akan menjadi oleh-oleh khas untuk para wisatawan yang datang ke destinasi kampung ekowisata Ciwaluh.</p>Eko Yuliastuti Endah SulistyawatiMutiara UlfahAdhi SusiloIffana Dani Maulida
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263288295PENINGKATAN KETERAMPILAN PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN KEUANGAN PENGUSAHA UMKM TELUR ASIN RASA PEDAS PADA KOMUNITAS PEMBUAT TELUR ASIN DI KECAMATAN PONTANG KABUPATEN SERANG
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1795
<p><em>The Salted Egg Making Community in Pontang District, Serang Regency is a superior commodity in the region, the abundance of salted egg staples can make it easier to produce and meet the demand for salted eggs, but the low selling value and access to capital from banking institutions caused by the inability of partners to prepare their financial statements, so it becomes an obstacle for partners in developing their business. Therefore, the Open University, as part of its community service programme, conducts training and mentoring activities to improve the financial health of salted egg MSME entrepreneurs in the salted egg community in Pontang District, Serang Regency. The result of this activity is that the partner group, in this case the salted egg producers in Pontang sub-district, already understand the importance of preparing SAK ETAP-based financial reports and practising them in their business activities in order to have easy access to capital in banking institution.</em></p>Iis SolihatShufia ZuhrohPutu Ayu Anggya AgustinaMilde WahyuAce Sriati RahmanCucu RopiahSlamet JuliansyahEdy Fitriawan SyahadatYua Alvar Saabighoot
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263296303ALLEVIATING POVERTY IN THE SPECIAL REGION OF YOGYAKARTA THROUGH STRENGTHENING THE TOURISM, AGRICULTURAL, AND MARINE SECTORS TO ACHIEVE SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS IN THE ERA OF SOCIETY 5.0
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1809
<p>This paper explores strategies for alleviating poverty in the Special Region of Yogyakarta by strengthening the tourism, agricultural, and marine sectors to achieve sustainable development goals in the era of Society 5.0. The study uses qualitative research methods as well as empirical research methods with descriptive analysis techniques. The analysis highlights the potential of the tourism sector as a driver of economic growth, job creation, and community development. It emphasizes the importance of infrastructure development, community-based tourism, and technological integration in harnessing the sector's potential. Furthermore, the agricultural sector offers opportunities for enhanced productivity, market access, and sustainable farming practices. Strategies such as agricultural innovation, market development, and sustainable farming techniques can contribute to poverty reduction and economic empowerment. The marine sector, with its fisheries and coastal resources, presents avenues for income generation and environmental conservation. Recommendations encompass sustainable fisheries management, aquaculture development, and coastal and marine tourism initiatives. Additionally, the paper addresses the significance of multi-stakeholder collaboration, capacity building, and monitoring systems for effective implementation and evaluation. The inclusion of these elements can drive inclusive and sustainable development outcomes. By adopting these strategies and policy recommendations, Yogyakarta can leverage its strengths and resources to alleviate poverty, achieve sustainable development goals, and contribute to the vision of Society 5.0.</p>Ari Wibowo
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263304320PENINGKATAN KAPASITAS PENGURUS DEWAN KEMAKMURAN MASJID DALAM PENDIRIAN BAITUL MAAL WA TAMWIL DI DESA CIHERANG PONDOK
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1811
<p>Pendirian Baitul Maal wa Tamwil dapat menjadi langkah awal dalam memberikan akses keuangan yang lebih mudah kepada masyarakat untuk peningkatan usaha. Namun, untuk dapat mendirikan BMT membutuhkan pemahaman yang komprehensif. Hal ini dikarenakan faktor utama dalam keberlanjutan pendirian BMT terletak pada kompetensi sumber daya manusia. Metode pelaksanaan dalam pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan pendekatan <em>The Training Cycle. </em>Tahap yang dilakukan adalah identifikasi kebutuhan pelatihan, menetapkan tujuan pelatihan dan perencanaan, pelaksanaan pelatihan diakhiri dengan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa kebutuhan akan pelatihan pendirian BMT sangat diperlukan karena belum pernah ada kegiatan pelatihan lembaga keuangan syariah dan minimnya program pengembangan ekonomi yang berasal dari pengelolaan keuangan masjid. Adapun waktu pelaksanaan kegiatan dimulai dari bulan Mei 2023 – Oktober 2023 dengan peserta kegiatan yaitu pengurus dewan kemakmuran masjid di Desa Ciherang Pondok meliputi masjid Nurul Huda, masjid Assakinah, masjid Al-Munazhomah, masjid Nurul Iman, dan masjid Al-Aula. Materi pelatihan yang disampaikan meliputi konsep dan teori BMT berbasis masjid dan tata cara pendirian BMT. Dari hasil pelatihan tersebut menunjuukan bahwa terdapat peningkatan kapasitas pengurus dewan kemakmuran masjid dan pelaku usaha dalam pendirian Baitul Maal wa Tamwil yaitu sebesar 49,6 persen antara sebelum dan sesudah pelatihan dilakukan baik dalam pengetahuan maupun keterampilan. Dampak kegiatan pengabdian terhadap mitra yaitu adanya inisiasi untuk pendirian BMT dengan membentuk tim pendirian BMT di Desa Ciherang Pondok dengan melibatkan anggota tim pengabdian sebagai pendampingnya</p>Suci Rahmawati PrimaDian SugiartiNi Made Ayu Krisna CahyadiMuhamad KomarudinEuis SusilowatiWildan Munawar
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263321332PEMANFAATAN SAMPAH DAUN KAKAO (THEOBROMA CACAO) UNTUK PEMBUATAN KOMPOS DI DESA SURYA MATARAM, KECAMATAN MARGA TIGA, KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1812
<p>Pupuk kompos adalah salah satu jenis pupuk organik yang terbuat dari bahan-bahan organik yang difermentasi dengan menggunakan mikroorganisme. Pupuk kompos memiliki banyak keunggulan, seperti meningkatkan kesuburan tanah, meningkatkan pertumbuhan tanaman, dan mengurangi penggunaan pupuk kimia. Desa Surya Mataram memiliki banyak hasil pertanian salah satunya adalah kakao. Limbah daun kakao belum dimanfaatkan dengan baik oleh para petaninya. Pada kegiatan pengabdian masyarakat ini, tim dosen UT Lampung mengadakan pelatihan kepada para petani di Desa Surya Mataram, Kecamatan Marha Tiga, Lampung Timur untuk memanfaatkan limbah daun kakao menjadi pupuk kompos. Jumlah petani yang mengikuti pelatihan ini adalah sebanyak 25 petani yang berasal dari perwakilan dari masing-masing dukuh yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Kelompok petani Surya Mataram memiliki partisipasi yang tinggi dalam pelaksanaan program karena mereka membutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang terkait dengan pengelolaan pemanfaatan limbah daun kakao secara menyeluruh. Produk kompos hasil limbah daun ini berhasil dalam waktu tiga bulan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah produk pupuk kompos hasil dari pelatihan. Selain itu ketrampilan petani yang merupakan bekal dalam mempraktekkan pembuatan pupuk secara berkesinambungan. Dengan demikian diharapkan kelak dengan produk yang dihasilkan maka para petani dapat meningkatkan perekonomian di Desa Surya Mataram dengan memproduksi pupuk kompos dari limbah daun kakao. Pupuk kompos ini diharapkan dapat menggantikan pupuk kimia yang harganya lebih mahal. Selaijn itu ppupuk kompos dinilai lebih menghasilkan buah kakao yang lebih baik daripada pupuk kimia.</p>Whika Febria DewatisariAgus SuprijantoAgus IskandarSuhaila SuhailaEli Budi SantosoSugianto Sugianto
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263333339KONSTRUKTIF DESA WISATA BUDAYA MELALUI KEARIFAN LOKAL DAN DIGITAL MARKETING
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1818
<p>Dusun Air Abik merupakan wilayah administratif Desa Gunung Muda, Kabupaten Bangka memiliki potensi wisata yang sungguh luar biasa. Dusun yang memiliki topografi landai dan berbukit ternyata masih mempertahankan tradisi adat istiadat dan menjadi keutamaan dalam keseharian. Adat istiadat dan budaya leluhur tersebut diwariskan semenjak “Suku Lom” berada di kawasan hutan adat dalam hingga saat ini. Urang Lom atau dikenal dengan Suku Lom diketuai oleh ketua adat yang merupakan keturunan asli Urang Lom yang belum mempunyai kepercayaan. Memiliki kelembagaan, yaitu Lembaga Adat Mapur (LAM) mengemban tugas menjaga dan memelihara tradisi adat istiadat dan kepercayaan leluhur serta menjaga kelestarian hutan adat. Pada survei diidentifikasi permasalahan internal “kelumpuhan” pranata sosial, sistem keyakinan dalam hal perkawinan (keturunan), dan identitas kesukuan yang terancam. Masalah ekternal lebih difokuskan pada konflik tenurial yang berlangsung sejak satu dekade terakhir yaitu konflik sengketa lahan antara perusahaan perkebunan kelapa sawit dengan Suku Lom, sehingga mengancam kelestarian kearifan lokal. Program kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Dosen bertujuan meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengelola potensi wisata budaya dengan mengangkat kearifan lokal. Kegiatan berupa workshop tentang Pengembangan Wisata Bebasis Kearifan Lokal, dilaksanakan juga Pelatihan Branding anyaman tradisional dan obat, pelestarian tanaman obat endemik sebagai sarana edukasi guna melestarikan kekayaan adat Suku Lom, serta pendampingan membuat akun media sosial yaitu Instagram dan Tiktok berfungsi media promosi dan menjual hasil kriya secara online dan khazanah wisata yang ada di Dusun Air Abik.</p>Yusuf YusufGigih Ibnu PrayogaChristianingrum Christianingrum
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263340350PENGUATAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PAUD MELALUI PENGEMBANGAN BIG BOOK BERBASIS KARAKTER
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1828
<p>Pendidikan anak usia dini (PAUD), termasuk taman kanak-kanak (TK) merupakan hal sangat penting karena berkaitan dengan pengembangan segala potensi yang dimiliki anak agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dan tumbuh kembang secara optimal. Pembentukan karakter pada anak usia dini dapat dilakukan terintegrasi dengan pengembangan literasi, dengan tetap memperhatikan karakteristik pada usia tersebut, seperti belajar sambil bermain dan belajar melalui cerita. Agar penyelenggaraan pendidikan tersebut dapat memfasilitasi pengembangan segala potensi anak diperlukan guru yang profesional dan lingkungan belajar yang memadai. Oleh sebab itu, penguatan profesionalisme guru PAUD sangat perlu untuk dilakukan melalui berbagai pelatihan dan kegiatan, seperti melalui pelatihan program pengabdian kepada masyarakat dari dosen-dosen yang relevan. Program Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2023 (tahun pertama) ini dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada guru-guru TK di wilayah Gunung Sindur, dengan materi pengembangan media pembelajaran Big book berbasis karakter. Big book merupakan pendekatan atau media belajar dengan menggunakan buku berukuran besar yang dibuat melalui tahap-tahap tertentu dan selanjutnya digunakan dalam pembelajaran untuk mendukung pencapaian capaian pembelajaran yang telah ditentukan. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) dilakukan oleh Dosen FKIP Universitas Terbuka, bekerjasama dengan IGTKI Wilayah Kabupaten Bogor dan melibatkan mahasiswa mahasiswa Program Studi PGPAUD dan mahasiswa MPDR Universitas Terbuka. Kegiatan ini dilaksanakan selama 6 bulan (Juni-November 2023), dari persiapan sampai dengan menggunakan produk pelatihan pada pembelajaran. Pengembangan big book melalui kegiatan penyamaan peserpsi pembuatan big book berbasis karakter yang terkait dengan Profil Pelajar Pancasila, pembuatan draft konten melalui cerita dan finalisasi konten cerita tersebut, pembuatan gambar-gambar dan konten cerita, reviu hasil big book, finalisasi big book, penggunaan big book dalam pembelajaran di kelas. Big book yang dihasilkan pada kegiatan PkM ini adalah sebanyak 5 buah produk yang merupakan hasil peserta PkM bersama mahasiswa peserta PkM dan Dosen Fasilitator PkM. Hasil ujicoba big book di kelas menunjukkan bahwa anak-anak TK antusias dan senang belajar menggunakan big book.</p>Mestika SekarwinahyuSri TatminingsihAmalia SapriatiUcu RahayuFitria Amastini
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263351362PROGRAM PENGEMBANGAN MODEL KAMPUNG CERDAS DAN KREATIF UNTUK MENINGKATKAN LITERASI DAN MOTIVASI PENDIDIKAN MASYARAKAT DI DESA TANJUNG REJO, KECAMATAN PERCUT SEI TUAN, KABUPATEN DELI SERDANG, PROVINSI SUMATERA UTARA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1835
<p>Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini tidak lantas mendorong percepatan peningkatan akses informasi di semua wilayah di Indonesia. Keberadaan media elektronik seperti smartphone, televisi, internet dan platform berbasis aplikasi nyatanya belum mampu meningkatkan aktivitas pencarian informasi dan budaya membaca di tengah masyarakat. Kecenderungan anak-anak untuk menggunakan smartphone sebagai media bermain lebih tinggi daripada pemanfaatannya untuk aktivitas belajar dan membaca informasi berbasis online. Hal ini yang kemudian menjadi salah satu faktor rendahnya minat baca masyarakat di Indonesia. Mirisnya lagi di beberapa wilayah tidak tersedia perpustakaan sebagai sarana penyedia informasi bagi masyarakat. Keberadaan perpustakaan di tengah masyarakat tentunya akan memiliki peran yang sangat penting dalam upaya membentuk masyarakat yang cerdas dan kreatif yang bisa dengan mudah diakses oleh masyarakat khususnya generasi muda dan anak-anak. Oleh sebab itu diperlukan sebuah pengabdian masyarakat dalam bentuk pengembangan perpustakaan. Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang yang menjadi lokasi pengabdian ini, memiliki 14 Dusun yang tersebar. Luasnya wilayah jangkauan dan juga tingginya angka putus sekolah menyebabkan pembentukan masyarakat yang melek literasi menjadi kendala dalam mewujudkan masyarakat desa yang cerdas dan kreatif. Hasil temuan menunjukkan dengan adanya perpustakaan desa hasil dari pengabdian masyarakat Universitas Terbuka menjadikan minat baca masyarakat cenderung meningkat. Hal ini terlihat dari aktivitas membaca buku oleh masyarakat yang disediakan di Perpustakaan Desa Tanjung Rejo.</p>Eka EvrizaJohannes JohannesOkky AgastyaHernawi SilalahiPutri Keumala Ayu
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263363369PEMBERDAYAAN DESA BLIMBINGSARI SEBAGAI DESA WISATA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1843
<p>The Jembrana Regency Government is currently reviving a tourism village. One of the tourist destinations in Jembrana Regency is Blimbingsari Village. However, tourists quickly get bored because of the need for more entertainment after spiritual tours. Tourists who visit only last three to four days. This requires the empowerment of Blimbingsari Village to increase the attractiveness of the tourist village in Blimbingsari Village. Blimbingsari Village's general problem is the decrease in the number of tourists because the community needs to show the village's potential. The specific problems are 1) lack of quality of village apparatus, 2) lack of interest in young entrepreneurs, 3) lack of knowledge about MSME product packaging, and 4) lack of knowledge of business actors regarding digital marketing of Blimbingsari Tourism Village products. Based on these problems, this service carries out three stages of implementing community service, namely 1) training in managing village tourism for village officials and providing motivation and an entrepreneurial mindset for the people of Blimbingsari Village, 2) training in packaging MSME products typical of Blimbingsari Village, and 3) training about digital marketing of MSME products typical of Blimbingsari Village.</p>Ni Putu Meri Dewi PenditAgus Tatang SopandiWayan MeterKadek MasakazuPutu Ayu Anggya Agustina
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263370381PELATIHAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT PADA MAHASISWA DALAM MENDUKUNG REGENERASI PEMBUDIDAYA RUMPUT LAUT MILENIAL DI DESA BUNGIN PERMAI KABUPATEN KONAWE SELATAN SULAWESI TENGGARA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1845
<p>Sulawesi Tenggara (Sultra) merupakan salah satu sentra rumput laut di Indonesia. Salah satu sentra budidaya rumput laut di Sultra adalah di desa Bungin Permai, kabupaten Konawe Selatan. Permasalahan yang dihadapi adalah pembudidaya rumput laut yang dominan berusia > 40 tahun. Di sisi lain, kecenderungan jumlah pembudidaya muda/ milenial rumput laut yang mengalami penurunan. Untuk mengantisipasi kebutuhan pembudidaya rumput laut milenial ke depan, perlu dilakukan pelatihan budidaya rumput laut untuk generasi ini. Pelatihan ini diharapkan mempersiapkan para milenial untuk mulai menjadi pembudidaya dari nol, faham tentang kebutuhan yang diperlukan dalam membudidaya rumput laut, mampu memotivasi untuk menjadi pembudidaya unggul. Dalam pelatihan ini ada 2 mitra yaitu mahasiswa sebagai pesrta utama pelatihan dan para pembudidaya yang sudah berpengalaman dalam membudidaya rumput laut (sebagai mitra pendamping di lapangan). Pelatihan ini dilaksanakan sejak bulan September-November 2023. Pelatihan ini dibagi menjadi dua tahap yaitu tahap persiapan dan tahap uji lapangan. Tahap persiapan dilaksanakan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), Universitas Halu Oleo (UHO), Kendari. Tahap persiapan mencakup persiapan peserta dalam mengikuti pelatihan, materi budidaya berbasis Standar Operasional Prosedur (SOP) termasuk persiapan alat dan bahan yang akan digunakan pada saat pelaksanakan pelatihan di lapangan. Sebelum pemberian materi dilakukan pretest tentang pengenalan rumput laut, persiapan lokasi hingga pemanenan. materi pelatihan mencakup: persiapan alat dan bahan, persiapan lokasi budidaya, pemilihan bibit, pengikatan bibit (mencakup berat bibit dan jarak tanam antar bibit) , penanaman bibit di laut, monitoring bibit yang ditanam di laut hingga pemanenan dan pasca panen. Dari hasil pelatihan ini diperoleh adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan signifikan terkait hasil pelatihan. Sebelum pelatihan mayoritas peserta belum memiliki pemahaman dan pengetahuan tentang rumput laut dan cara membudidayakannya secara tepat. Walaupun peserta mayoritas sudah mengenal rumput laut (79%), namun kisaran persentase yang memberi jawaban sudah tahu untuk kegiatan budidaya hanya berkisar10-28%. Setelah pelatihan, persentase pemahaman peserta para calon pembudidaya milenial meningkat menjadi 59-100%.</p>La Ode M. AslanHarapin Hafid
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263382392PENGEMBANGAN DESA BINAAN MELALUI EKONOMI KREATIF SEKTOR PARIWISATA PASAR TERAPUNG “LOK BAINTAN” DI DESA PAKU ALAM KABUPATEN BANJAR -KALIMANTAN SELATAN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1847
<p>Program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Desa Paku Alam Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar dilatar belakangi pemikiran perlunya pengembangan warga masyarakat sesuai dengan potensi sumber daya manusia dan lingkungan pendukungnya. Wilayah Desa Paku Alam merupakan Desa yang berada di pinggiran sungai Martapura. Akses jalan cukup sulit melalui sungai maupun daratan yang harus melewati jembatan gantung. Kendaraan roda empat dapat digunakan tetapi memutar sangat jauh. Warga Desa Paku Alam <em>notabene</em> adalah para pedagang yang berjualan di pasar terapung Lok Baintan. Adapun barang dagangan yang dijual oleh warga Desa Paku Alam adalah dari hasil kebun, ikan kering, ikan asin, dan lain sebagainya. Berdasarkan hasil survei Desa Paku Alam memiliki hasil ikan saluang dan sepat yang cukup melimpah namun belum diolah dengan baik, padahal Lok Baintan adalah daerah pariwisata yang sangat terkenal. Untuk itu sangat penting untuk membina warga Desa Paku Alam untuk membuat produk ikan saluang dan sepat krispi sesuai standar regulasi pemerintah, sehingga percaya atas kualitas produk dan masyarakat dapat memperoleh pendapatan yang lebih baik lagi.</p>Mochamad Priono
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263393404MEMAKSIMALKAN KEANEKARAGAMAN PEMBELAJARAN MEMBANGUN KAPASITAS GURU SEKOLAH DASAR DALAM PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1791
<p>Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana memaksimalkan keanekaragaman pembelajaran dapat membantu dalam membangun kapasitas guru sekolah dasar dalam pembelajaran berdiferensiasi. Keanekaragaman pembelajaran adalah pendekatan yang penting untuk memenuhi kebutuhan beragam siswa di kelas, sementara pembelajaran berdiferensiasi adalah strategi yang memungkinkan guru untuk mengakomodasi perbedaan dalam gaya belajar dan tingkat kemampuan siswa. Kagiatan ini dilakukan dengan metode pendampingan langsung dan praktek terpadu. Teknik pelaksanaan pelatihan dilakukan melalui demonstrasi, praktek, diskusi, dan pendampingan. Pada tahap awal dilakukan demonstrasi pengenalan materi tentang keberagaman pembelajaran berdifferensiasi. Selanjutnya diberikan praktek langsung dalam merancang dan mengembangkan perangkat pembelajaran berdiferensiasi. Hasil dari pelatihan ini peserta pelatihan mampu mengembangkan perangkat pembelajaran berdiferensiasi yang sesuai dengan karakteristik materi dan peserta didiknya, serta mengimplementasikan perangkat yang dikembangkan dalam proses pembelajaran. Dari hasil kegiatan ini diperoleh hasil evaluasi adanya peningkatan kemampuan peserta pelatihan sebesar 85%. Dampak dari pelatihan ini peserta pelatihan mampu merancang dan mengembangkan perangkat pembelajaran berdiferensiasi yang sesuai dengan kebutuhan. Adanya peningkatan kemampuan dalam mengevaluasi proses keanekaragam pembelajaran dalam pembelajaran berdiferensiasi. Disamping itu, menghasilkan rekomendasi praktis untuk guru sekolah dasar tentang cara memaksimalkan keanekaragaman pembelajaran dalam rangka membangun kapasitas mereka dalam pembelajaran berdiferensiasi.</p>Asih MardatiLisa RetnasariHanum Hanifa SukmaElla Kusuma Wardani
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263404416BUDIDAYA MAGGOT BSF SEBAGAI SUMBER PAKAN DAN PEMELIHARA KUALITAS LINGKUNGAN PETERNAKAN AYAM KAMPUNG DI DESA WISATA CIWALUH KECAMATAN CIGOMBONG, BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1734
<p>Kampung Wisata Ciwaluh di Desa Watesjaya merupakan salah satu desa wisata yang memiliki beberapa kegiatan usaha, salah satunya adalah peternakan ayam kampung. Permasalahan yang muncul dari usaha peternakan ayam ini adalah mahalnya biaya pakan dan masalah kebersihan kandang yang mengganggu masyarakat sekitar. Pada kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pemuda yang tergabung dalam kelompok sadar wisata (pokdarwis) dalam membudidayakan maggot BSF sebagai solusi dalam mengurangi pakan pabrik sehingga budidaya ayam kampung akan lebih efisien dan menghasilkan ayam yang jauh lebih sehat serta mengurangi limbah kotoran ayam sehingga tidak mengganggu lingkungan sekitar. Disamping itu maggot dapat menjadi peluang usaha baru, karena jika dibudidayakan dengan baik dapat menghasilkan nilai ekonomis yang tinggi. Budidaya maggot yang dilakukan oleh Pokdarwis merupakan salah satu alternatif bahan pakan karena memiliki kandungan protein yang tinggi yaitu 40-50% dan mudah dibudidayakan secara massal, untuk meminimalisir biaya produksi dalam peternakan ayam.</p>Adhi SusiloEko Yuliastuti Endah SulistyawatiMutiara Ulfah
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263417427PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN FILMORA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1855
<p>Kemampuan guru dalam membuat video pembelajaran sangat diperlukan karena video pembelajaran merupakan salah satu cara untuk membuat pembelajaran menjadi menarik. Tujuan pelatihan ini adalah peserta mampu membuat video pembelajaran menggunakan filmora. Pelatihan video pembelajaran dilakukan secara hybrid. Pelatihan dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan. Peserta pelatihan video pembelajaran adalah guru di Kabupaten Sumenep sebanyak 28 peserta. Hasil dari pelatihan ini yaitu peserta membuat minimal satu video pembelajaran sesuai mata pelajaran yang diampu dan telah diunggah pada laman YouTube.</p>Abd GafurAmi Hibatul JameelBerlina HidayatiMoh Lutfi
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263428432PEMBEKALAN KETERAMPILAN POLITIK BAGI CALON LEGISLATIF, POLITISI DAN PENGURUS PARTAI PEREMPUAN DI KOTA DAN KABUPATEN KEDIRI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1659
<p>Program Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan di Kantor DPD Partai Golkar Kota Kediri, Jawa Timur pada tanggal 21 Juni 2023 dengan jumlah peserta 50 orang yang terdiri dari bacaleg perempuan, politisi perempuan, pengurus DPP dan kader Partai Golkar di Kota dan Kabupaten Kediri. PkM ini memberikan bekal (pengetahuan, keterampilan dan pendampingan) bagi mitra yang akan berkompetisi pada pemilu 2024 yang akan datang. Juga memberikan bekal dalam melakukan pemetaan isu terkait perempuan dan meningkatkan kesadaran serta partisipasi aktif politik perempuan. Pemetaan isu ini penting karena memberikan pertimbangan dalam strategi pencalonan, <em>political mapping</em> dan strategi kampanye yang akan dilakukan. Selain itu, PkM ini mendorong advokasi dan pemenuhan hak sipil dan hak politik perempuan serta membantu partai politik dalam mempersiapkan kader dalam berkompetisi dalam pemilu 2024 baik di lembaga legislative maupun lembaga eksekutif. Kesemua pembekalan ini disampaikan dalam modul “Keterampilan Politik bagi Politisi Perempuan” yang disusun oleh Prodi Ilmu Politik Universitas Kristen Indonesia yang terdiri dari enam bagian yaitu orientasi peserta, perempuan dalam parlemen, memahai sistem pemilu, menguasai konstelasi politik, komunikasi politik dan rencana tindak lanjut.</p>Audra JovaniIndah NovitasariDefinitif Endrina Kartini MendrofaFransiskus X Gian Tue MaliVainels Krisna Lenta Lawolo
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263433442 PENGUATAN SIKAP POSITIF PEREMPUAN DAN LAKI-LAKI DALAM KELUARGA, GEREJA DAN MASYARAKAT PADA HKBP SOLA GRATIA KAYU MAS JAKARTA TIMUR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1608
<p>Program Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan di Gereja HKBP Sola Gratia Kayu Mas Jakarta Timur pada tanggal 25 Agustus 2023 dengan jumlah peserta 80 orang jemaat yang terdiri perempuan dan laki-laki sebagai orang tua atau kakek dan nenak (<em>opung doli dan opung boru</em>). PkM ini memberikan penguatan dalam bentuk (pengetahuan, keterampilan) bagi mitra yang merupakan orang tua yang memiliki anak maupun kakek nenek yang memiliki cucu, sekaligus warga jemaat yang terlibat dalam kelompok kategorial seperti kelompok koor (paduan suara). PkM dilakukan dengan tiga topik yaitu. <em>Pertama</em>, penguatan sikap positif perempuan dan laki-laki (suami istri) dalam keluarga. Pada sesi ini masih terdapat peserta yang belum melihat pasangan sebagai individu yang setara, namun setelah materi disampaikan, seluruh peserta memiliki padangan bahwa pasangan mereka adalah individu yang setara. <em>Kedua</em>, <em>parenting</em> di era digital. Sebelum materi dipaparkan, masih terdapat peserta yang tidak membatasi anak dalam menggunakan internet sesuai dengan usia. Namun setelah mengikut materi, seluruh peserta memahami bahwa pengasuhan di era digital membutuhkan aturan dan pendampingan yang disesuaikan dengan usia dan kebutuhan anak. <em>Ketiga</em>, persatuan dan persekutuan dalam gereja. Sebelum dan sesudah pemaparan materi, peserta sudah memiliki pengetahuan dan pemahaman yang baik mengenai persatuan dan persekutuan di dalam gereja, tujuan dan landasan bersekutu, serta hal-hal yang dapat menghambat jemaat untuk bersatu dan bersekutu. Di akhir kegiatan, dilakukan <em>sharing</em> pengalaman melalui praktek baik dengan topik komunikasi adalah kunci sukses keharmonisan keluarga. PkM ini mendorong keharmonisan kelurga (orang tua dan anak) serta pelayanan jemaat di gereja dan masyarakat.</p>Audra JovaniEvi DelivianaHelen Diana VidaElferida SorminEsther Rela IntartiChontina SiahaanFormas Juitan LaseDewi SulistyowatiSiona GeraldineVan Vollenhoven
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-04-292024-04-293443452PELATIHAN PEMBUATAN KONTEN DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN SOSIAL MEDIA GUNA MEMENUHI KEBUTUHAN DUNIA USAHA DAN DUNIA INDUSTRI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1806
<p>Peningkatan kualitas hidup masyarakat merupakan strategi yang dapat dilakukan mulai saat ini untuk menuju Indonesia Emas tahun 2045. Masyarakat yang mandiri dan adaptif terhadap teknologi adalah salah satu syarat agar dapat bertahan dalam menghadapi perkembangan teknologi yang selalu dinamis. Dalam hal ini Prodi D-III Perpajakan memberikan edukasi tentang konten digital dan kepemimpinan kepada siswa-siswi SMKN 24 Jakarta. Pelatihan ini sebagai pondasi yang dapat mereka kembangkan nantinya. Sebab, mereka merupakan SDM yang mulai dipersiapkan untuk menghasilkan tenaga kerja yang siap terjun dalam dunia kerja.usaha. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan metode presentasi yaitu dengan memaparkan materi secara langsung. Hasil dari kegiatan ini yaitu siswa-siswi dapat memahami pentingnya konten digital dan jiwa kepemimpinan sebagai <em>softskill </em>yang harus dimiliki. Berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan, adapun dampak positif yang diterima oleh siswa-siswi SMKN 24 Jakarta yaitu adanya peningkatan pemahaman siswa terhadap pembuatan konten digital dan materi kepemimpinan, yang mana mereka dilakukan uji <em>pretest</em> dan <em>posttest</em> sehingga terlihat peningkatan pemahamannya. Jadi dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi SMKN 24 Jakarta dan dapat diimplementasikan agar menjadi SDM yang mandiri dan adaptif</p>DESTIANASyafiqoh NurhayatiHusna Putri PertiwiRidha Azka RagaJufri YandesAgus SantosaJasrial
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263448457PENDAMPINGAN PENGADAAN JARINGAN INTERNET KAMPUNG WISATA CIWALUH DESA WATES JAYA KECAMATAN CIGOMBONG KABUPATEN BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/114
<p>Wates Jaya Village, Cigombong Sub-district, Bogor Regency, West Java Province, has launched an economic initiative focused on the Wates Jaya Tourism Village. This tourist village offers natural attractions of vegetable plantations, pine forests and Ciawitali waterfall which is still one hamlet with the existence of the Bodogol Hill protected forest area. The potential of natural tourism is a special attraction compared to other tourist villages in Bogor Regency. To direct the expansion of the tourism industry sector, supporting infrastructure is needed, including information and communication technology. In this village, internet technology has become very popular, but the main challenge is the unstable quality of internet connectivity which is still a significant problem. Therefore, it is necessary to optimize the internet network. The purpose of this community service program is to provide support to the residents of Wates Jaya Village with a focus on improving the quality of the internet network through the procurement of network infrastructure and internet devices. The impact of this community service program is the increased participation of residents in supporting the development of Jaya Tourism Village through the use of internet technology.</p>Adhi SusiloDian Nurdiana
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263463470PENGUATAN BRANDING PRODUK UMKM UNTUK MENINGKATKAN NILAI JUAL DENGAN METODE LOW COST DI KOTA SURABAYA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1817
<p><em><strong>Abstract</strong></em></p> <p><em>Product branding is a way to introduce a business that contains business identity and forms a product image to the public. Moreover, living in the current era of digitalization, a business must be able to create strong product branding so that it is more easily recognized by consumers, namely the public. However, the problem is that many Micro, Small and Medium Enterprises (MSME) in Surabaya currently do not understand the benefits of product branding in their business. In today's digital era, technology really helps make it easier for MSME to build a brand even with relatively minimal costs. From the existing problems through community service activities, it provides strategies and ways for MSME actors, especially in Surabaya, to build a branding on their business with a low cost method. The purpose of this service is in addition to motivating and socializing MSME players about the benefits of product branding in increasing selling value as well as a means of digital promotion to consumers, as well as synergy of community service carried out by students and academics. The method used in this service is low cost by utilizing technology on the internet and paid software that is relatively cheap. The results of this service show that product branding is important to be applied by MSME business actors for digital promotional media while introducing their business identity and image to the community.</em></p> <p> </p> <p><em>Keywords: Branding, Digital Era, Selling Value, MSME.</em></p>Dimas Aditya PratamaVia NadilaSugiantoSucipto
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263471477INOVASI PERTANIAN BERKELANJUTAN UNTUK PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PAPUA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1844
<p>Agriculture plays a crucial role in advancing the welfare of the Papuan people, who have great potential but are also faced with extreme challenges. This project aims to develop sustainable agricultural innovation as a step towards empowering communities in Papua. Through training programs, understanding environmentally friendly farming concepts, efficient irrigation techniques, and implementing modern agricultural practices, we aim to increase the productivity and sustainability of local agriculture. Additionally, the project will focus on enhancing entrepreneurial skills in the processing and marketing of agricultural products. In this way, it is hoped that the Papuan people can exploit their agricultural potential in a sustainable manner, improve the quality of life, and contribute to the vision of a Golden Indonesia 2045.</p> <p><br>Keywords: Sustainable Agriculture, Community Empowerment, Papua.</p>Rivaldhy N. MuhammadMujadiRif’iy QomarrullahLestari Wulandari S
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263478487Empowering Junior High School Teachers in South Tangerang City in Utilizing Online Learning Resources in the Field of Mathematics and Science with the TPACK Approach
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1801
<div id="ts-body"> <div class="css-44 ts-pivot-container"> <div id="ContentContainer"> <div> <div> <div role="tabpanel" aria-labelledby="Pivot0-Tab0"> <div class="ts-lookup-pivot"> <div id="Lookup" class="ts-pivot-lookup-component"> <div class="ms-Grid ts-grid"> <div class="ms-Grid-row"> <div class="ts-textfield-container " lang="en"> <div class="ts-alignment-view-container"> <div id="ts-alignment-view-idtgt" class="ts-alignment-view ms-font-m ts-alignment-view-tgt ts-ltr-left-zero" tabindex="0" aria-hidden="false"> <div tabindex="-1" role="label">Improving teacher competence does not only focus on improving material mastery. More than that, in the digital era like today, the application of technology is urgent for teachers. This Community Service activity aims to provide the ability to teachers, especially for mastery of Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) so that teachers can recognize, understand and use several applications and online platforms that are trained in implementing and evaluating learning carried out in the field of science mathematics. This training activity was attended by 17 junior high school teachers in the city of South Tangerang. The programs and applications trained are geogebra applications, kahoot platforms, booklets to conker.ai. Based on the analysis of participant satisfaction results (teachers), it is known that this training is very useful for teachers because the applications and online platforms trained are useful as learning media (92.9%). Teachers also rated that this training material was very interesting (92.9%) and increased teacher knowledge also in terms of evaluating the Education process (92.9%). The advice related to this training is the stability of the network needed in the implementation of training so that it can be prepared more maturely.</div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div> </div>Dyah Aniza KismiatiSugilarHeni SafitriSandra Sukmaning AdjiIdha NoviantiHartinawati
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263488499Economic Development of Coastal Communities in Subang Regency Based on Regional Potential
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1823
<p>Indonesia's coastal areas have enormous potential to be developed in improving community welfare. Subang Regency, especially the northern part, has advantages in maritime terms with profitable marine potential that can be developed for the economic benefit of the community. The empowerment of coastal communities needs to be optimized through their understanding and ability to manage their resources. The potential of coastal areas, which is well known by all interested parties both in terms of opportunities, challenges, and utilization strategies, is expected to accelerate the economic development program of coastal communities effectively and efficiently. This study summarizes the activities of stages or processes of developing coastal economic potential through literacy of coastal economic potential, mapping management opportunities and challenges, as well as analysis of constraints and strategies for the use of coastal resources in the context of developing the economy of coastal communities and exploiting marine services in Subang Regency.</p>Estu WidarwatiGugyh SusandyDevy Widya ApriandiTigin LugianiNunik Nurmalasari
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263500517PELATIHAN PEMBELAJARAN BERBASIS TARL UNTUK MEMAKSIMALKAN PROSES PEMBELAJARAN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1805
<p>Permasalahan pendidikan yang saat ini banyak menjadi perdebatan adalah rendahnya literasi di sekolah dasar (SD). Peserta didik masih sulit memahami konten pembelajaran di sekolah apabila tingkat kemampuan litaerasi masih rendah. Adanya perubahan kurikulum yang menuntut literasi menjadi salah satu hal yang penting pada proses pembelajaran, menuntut peserta didik untuk membiasakan kegiatan literasi ini. Untuk itu penting untuk memberikan pendampingan yang dimulai dengan melatih guru SD mengenai TaRL (Teaching at the Right Level) dan dapat menerapkannya kepada siswa. Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan pengajaran sesuai dengan tingkat kemampuan masing-masing peserta didik. Metode yang digunakan adalah berbentuk pendampinganyang diawali dengan survey, pelaksanan dengan memberikan materi dan diskusi, serta pendampingan implementasi. Peserta diikuti oleh guru 15 guru yang dilaksanakan di SD Muhammadiyah Sidokarto. Hasil kegiatan adalah semua peserta dapat memahami materi TaRL dengan baik dan akan mempraktekan pada saat melaksanakan proses pengajarannya pada siswa SD yang diajarkannya. Hasil pelatihan yang dilaksanakan selama 3 hari, didapatkan bahwa sebanyak 12 guru sudah memahami konsep dari TaRL, 10 guru sudah bisa merancang pembelajaran yang berbasis TaRL, dan sudah ada 5 guru yang sudah berhasil untuk mengimplementasikannya di dalam pembelajaran.</p>Hanum Hanifa SukmaLisa RetnasariMukti Sintawati3Intan Meifilindati
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263518527PEMBERDAYAAN SANTRI “YATIM & DUAFA” PENGALAMAN MENGASUH DI PONDOK PESANTREN RMW DI DESA TERAK, BANGKA TENGAH, BANGKA BELITUNG
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1914
<p><em>P</em><em>esantren Raudhotul Mukhlasin Wassholihin (RMW) di Desa Terak Bangka Tengah merupakan salah satu dari sekian ribu lembaga pendidikan tradisional dan sedikit yang mengkhususkan diri mengasuh dan mendidik anak-anak yatim dan/atau duafa secara gratis. Sebagai sebuah Lembaga Pendidikan yang tidak memungut iuran dari santri, sudah tentu mengalami banyak tantangan dan hambatan dalam memenuhi kebutuhan operasional pesantrennya. Status yatim “piatu” dan/atau duafa yang sudah berlangsung lama (minimal 2 tahun) tidak dapat dipungkiri bahwa cukup banyak masa-masa berharga yang hilang dari mereka antara lain hilang kasih sayang orang tua kandung, rasa dihargai, diperlakukan dengan baik bahkan hilang Pendidikan formal dan informal. Kondisi anak yang kurang mampu mengekspresikan emosi, tidak punya rasa empati, atau tidak punya belas kasihan bisa jadi karena kurangnya kasih sayang. Hilangnya motivasi, kurangnya kepercayaan diri, munculnya sikap atau fikiran negatif, tidak minat berkolaborasi dan kerja tim, bisa jadi karena sering mengalami tidak dihargai dan diberlakukan dengan tidak baik. Kurang inisiatif, tidak mandiri, pemalas, tidak mudah menerima masukan/saran dari pihak lain, tidak mudah mengembangkan potensi yang dalam diri, tidak disiplin dan cenderung mengambil jalan pintas, bisa jadi karena tidak punya Pendidikan dan atau keterampilan.</em></p> <p><em>Santri dengan ilmu agamanya dapat membantu orang lain menjadi lebih baik, bermoral, berakhlak mulia, berintegritas tinggi dan memiliki karakter yang kuat. Tidak sedikit santri bercita-cita menjadi pendakwah yang tanpa sadar mengharapkan uluran tangan dan kedermawanan jamaah, tetapi sikap seperti itu justru bertentangan dengan hakikat beragama itu sendiri. Oleh karena itu pemberdayaan santri sebagai pembelajaran dan Latihan keterampilan hidup sangatlah penting, karena dengan memiliki keterampilan hidup akan menjadikan santri berperan yang sangat penting bagi lingkungannya bukan hanya berdakwah, tangan di bawah melainkan tangan di atas. Bukan hanya menjadi santri mandiri tetapi juga mampu berbagi dan memberi serta secara pragmatis menjadikan pesantren tidak tergantung uluran tangan dermawan.</em></p> <p><em>Agar santri menjadi terampil, disiplin, melupakan masa lalu dan pesantren itu sendiri menjadi mandiri maka Pendidikan agama dipondok pesantren harus diajarkan secara simultan dengan keterampilan hidup antara lain, berkebun, berternak (hewan, unggas, ikan), dan kaligrafi. Pemberdayaan sebagai ajang belajar keterampilan hidup (life skills) adalah proses beradaptasi dan berperilaku positif yang pada akhirnya memampukan individu untuk menghadapi tuntutan dan tantangan kehidupan sehari-hari dengan efektif</em>.</p>Hasmonel
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263528535JUS KAHFIE : INOVASI SUBSTITUSI SANTAN PADA PRODUK OLAHAN KACANG HIJAU SEBAGAI PELUANG USAHA DENGAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT LOKAL
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1775
<p>Kacang hijau merupakan komoditas kacang-kacangan yang banyak diekspor ke luar negeri karena kurangnya inovasi produk yang berbahan dasar kacang hijau. Minuman kacang hijau yang pengolahannya banyak disandingkan dengan santan, berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Dengan melihat kondisi tersebut dan disertai belum adanya solusi yang diciptakan, Jus Kahfie mampu menjadi alternatif terbaik dalam inovasi produk minuman olahan kacang hijau tanpa santan. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Kewirausahaan ini bertujuan untuk mendongkrak kreativitas dan menciptakan inovasi produk, serta memberikan dampak sosial kepada masyarakat melalui pemberdayaan ibu rumah tangga untuk tetap produktif dengan cara berwirausaha sebagai mitra penjualan dari Jus Kahfie. Metode yang digunakan dalam mengembangkan produk Jus Kahfie yaitu dengan mensubstitusikan penggunaan santan dengan FiberCreme. Pemilihan bahan baku yang berkualitas tanpa adanya pengawet dan pemanis buatan membuat Jus Kahfie dapat dikonsumsi oleh kalangan dewasa serta baik untuk ibu hamil dan menyusui. Adapun metode penjualan dari Jus Kahfie dilakukan secara langsung dengan mengikuti pemeran UMKM dan bazar guna memperkenalkan produk secara luas di Kota Surabaya. Selain itu, Jus Kahfie juga dipasarkan secara <em>online</em> dengan menggunakan sistem <em>pre-order</em>, yang mana ibu rumah tangga yang menjadi mitra akan melakukan pemesanan dan menjual kembali produk Jus Kahfie kepada konsumen mereka. Hasil dari pengabdian berupa produk Jus Kahfie mampu digemari masyarakat yang didukung dengan umpan balik positif yang diberikan oleh masyarakat serta adanya peningkatan penjualan dari bulan Mei hingga September. Adapun bagi ibu rumah tangga yang telah menjadi mitra, mereka sudah mendapatkan keuntungan dari penjualan yang dilakukan sebagai <em>reseller</em> dengan metode bagi hasil yang telah ditentukan.</p>Savira Rahmatullah PahleviLutfi FirnandaUnzi Zaila RisqiSucipto
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263536543PENDAMPINGAN GURU SD DALAM PEMBUATAN ALAT PERAGA GEOMETRI DI KABUPATEN PANGKEP
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/30
<p><em>This Community Service Program (PkM) aims to train elementary school (SD) teachers to create learning media in the form of simple teaching aids for the topic of Geometry. Based on the results of interviews with the Supervisory Coordinator of the Education & Culture Office and several elementary school principals in Pangkep Regency, information was obtained that there is still a lack of mathematical teaching aids, especially Geometry and low creativity of teachers in making Geometry mathematics teaching aids. The participants of this PKM are elementary school teachers who number 50 people and are representatives of sub-districts in mainland Pangkep Regency. This PkM activity is in the form of training, simulation, and testing of Geometry props in elementary schools. The technical steps in this PkM activity are: introduction to simple Geometry teaching aids in elementary schools, training in making simple Geometry props, simulation of the use of teaching aids in learning mathematics Geomatri topics in elementary schools. The results of this PkM are: 1) participants can make simple Geometry props, 2) participants can use teaching aids in learning mathematics Geomatri topics in class, and 3) students enjoy learning using Geometry props and are able to improve their understanding in mathematics lessons.</em></p>Husnaeni HusnaeniRanak LinceJalil jalilRustam Rustam
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263544554PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN DAN PERPAJAKAN BUMDES DESA TONJONG KECAMATAN TAJURHALANG KABUPATEN BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1853
<p>Tujuan dari PKM ini adalah untuk meningkatkan Pengetahuan dan keterampilan dalam membuat laporan keuangan dan perpajakan dimana hal tersebut sangat penting dalam upaya meningkatkan kegiatan usaha atau bisnis. Program Studi D-III Perpajakan Universitas Terbuka dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2022 memberikan Pelatihan Pembuatan Laporan Keuangan dan Perpajakan guna mencapai Peningkatan Kompetensi kepada pengurus BUMDes dan pemilik UMKM yang berada di lingkungan Desa Tonjong Kecamatan Tajurhalang Kabupaten Bogor. Pelatihan dimulai dari mengenalkan kepada peserta pelatihan terkait dengan informasi mengenai Bumdes dan UMKM bagaimana kriteria, perbedaan dan laporan keuangan yang harus dibuat serta tata cara perpajakannya.Kemudian pada pertemuan selanjutnya peserta di berikan pelatihan langsung membuat laporan keuangan sederhana yakni Laporan posisi keuangan (neraca) dan laporan laba rugi sesuai dengan SAK EMKM. Dimana telah disiapkan contoh soal yang harus dikerjakan oleh peserta dan dibahas satu persatu dari soal tersebut sehingga peserta dapat membuat laporan dengan benar. Pada pertemuan akhir peserta diberikan evaluasi berupa tes mengerjakan soal akuntansi untuk membuat Laporan posisi keuangan (Neraca) dan Laporan Laba Rugi untuk Bumdes serta Pelaporan Pajak untuk UMKMnya</p>Syafiqoh NurhayatiJasrialSyarif FadillahMuhtaromDedy JuniadiRidha Azka
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263555560AKUAPONIK SEBAGAI PENGHASIL SAYURAN DAN IKAN BAGI PONDOK PESANTREN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1872
<p>Akuaponik adalah metode dimana tanaman dan ikan dipelihara secara bersamaan sama dalam suatu sistem yang mengalirkan Kembali nutrisi yang dihasilkan, untuk keuntungan tumbuhan maupun hewan. Yayasan Rauhatul Ulum Cigudeg merupakan suatu yayasan yang menaungi pondok pesantren dimana hanya 10% dari siswanya yang mampu membayar penuh biaya sekolah dan pemondokan. Yayasan ini memiliki lahan yang cukup luas, namun kekurangan dana dan tenaga menyebabkan lahan tidak diolah dengan baik. Disamping itu, penting untuk memastikan bahwa siswa di Yayasan menerima nutrisi yang cukup. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini di Yayasan Rauhatul Ulum Cigudeg menggunakan teknologi akuaponik dalam menghasilkan sayuran dan ikan bagi kepentingan Yayasan. Kegiatan ini menggunakan Metode Teknik Intervensi, yaitu melalui demontrasi langsung dan praktek tentang pembuatan sistem akuaponik, pembenihan tanaman, teknik pemasukkan ikan, pemeliharaan tanaman dan ikan serta pemanenan tanaman dan ikan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini, Yayasan dapat menghasilkan sayuran dan ikan bagi siswa dan memiliki penghasilan dari penjualan sayuran dan ikan. Kegiatan penerapan ipteks ini memberikan manfaat terutama kepada guru dan staf: a. Memperoleh pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan penanaman sayuran dengan menggunakan metode akuaponik. b.mendapatkan kemampuan dan keterampilan dalam memelihara tanaman sayuran dan ikan air tawar dengan menggunakan kolam. c. menerapkan transformasi teknologi dalam memanfaatkan sistem mina tani dengan metode akuaponik.</p>Tengku Eduard Azwar SinarTuty Maria WardinySri Yuniati Putri Koes HardiniMohamad Rajih Radiansyah
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263561567PENETASAN AYAM KAMPUNG KUB DENGAN MESIN TETAS DALAM RANGKA WIRAUSAHA DI SMAIT RAUDHATUL ULUM CIGUDEG
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1851
<p>SMAIT Raudhatul Ulum Bogor memiliki siswa/siswi yang sebagian besar masuk katagori kurgan mampu, sedangkan sekolah memiliki lahan yang sangat luas. Oleh karena itu pihak sekolah ingin mengembangkan usaha peternakan ayamnya yang dilakukan secara tradisional dengan yang modern, sehingga dapat dijadikan Pelajaran untuk menimbulkan jiwa wirausaha dibidang peternakan ayam KUB. Namun keterbatasan sumber daya dan dana menjadikan rencana pengembangan ini sulit untuk diwujudkan. Oleh karena itu dilakukanlah kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini di SMAIT Raudhatul Ulum Bogor. Kegiatan ini menggunakan Metode Teknik Intervensi, yaitu melalui demontrasi langsung dan praktek dihadapan para peserta guru dan siswa/i SMAIT Raudhatul Ulum tentang telur tetas, penetasan ayam kampung dengan mesin tetas serta perawatannya hingga dewasa. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini, sekolah memiliki Indukan dan Pejantan Ayam KUB sebanyak 60 ekor, dengan perbandingan 1:7 dan mesin tetas otomatis. Telur yang dihasilkan dan memenuhi persyaratan tetas, maka dimasukkan kedalam mesin tetas otomatis. Kini sekolah sudah bisa menghasilkan DOC ayam KUB dan telur ayam KUB. Kegiatan penerapan ipteks ini memberikan manfaat sebagai berikut: a) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dan siswa/siswi SMAIT Raudhatul Ulum Bogor dalam melaksanakan sistem penetasan telur ayam KUB dengan mesin tetas otomatis yang dapat mereka manfaatkan sebagai wirausaha yang berguna dalam kehidupan mereka setelah tamat sekolah; b) adanya sumber pendapatan baru bagi SMAIT Raudhatul Ulum Bogor dari hasil penjualan telur ayam kampung, DOC ayam kampung dan ayam kampung KUB Jantan</p> Tuty Maria WardinyTengku Eduard Azwar Sinar
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263568574PENDAMPINGAN ANALISIS KELAYAKAN USAHA DAN PENGENALAN DIGITAL MARKETING BAGI PETANI UDANG HIAS, DI KECAMATAN TENJOLAYA, KABUPATEN BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1790
<p>Ornamental shrimp is an export commodity with a potential market for exotic animal lovers, especially aquatic animals. Tenjolaya District, Bogor Regency, is one of the ornamental shrimp production areas where some people carry out ornamental shrimp farming. The increased demand for ornamental shrimp has resulted in more farmers in Tenjolaya District. However, not all of the ornamental shrimp farming businesses carried out have successfully provided profits. Most ornamental shrimp farmers produce traditionally. Furthermore, the marketing efforts are still considered outdated, so the potential for market sustainability is low. Based on this, the community service activities are focused on mentoring and training regarding the feasibility of agribusiness and the introduction of digital marketing for ornamental shrimp farmers in Tenjolaya District, Bogor Regency. Assistance and training on the feasibility of agribusiness businesses is carried out by helping farmers understand the cost components and benefits of their ornamental shrimp farming business.<br>Meanwhile, digital marketing training is provided on using Google Trends and Social Media Marketing to improve business sustainability. Assistance and training in calculating business feasibility produce information regarding the cost components and benefits of each business owned by ornamental shrimp farmers. Meanwhile, digital marketing training can open up insight into the marketing of ornamental shrimp farmers' products.</p>Venty NurunisaSri Yuniati Putri Koes HardiniPepi Rospina Pertiwi
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263575584PENGENALAN GAMBAR TEKNIK DAN SKETSA DALAM DESAIN ARSITEKTUR DI PESANTREN MODERN MUHAMMADIYAH DARUL ARQAM SAWANGAN DEPOK, JAWA BARAT
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1796
<p><em>Community service with the theme Introduction to Technical Drawing and Sketching in Architectural Design is a form of community service targeting MTS and MA students in the Muhammadiyah environment. This introduction needs to be done not only to introduce architecture in general, but also to practice design skills in the range of two-dimensional to three-dimensional design drawings. Nowadays design methods can also be done manually or digitally as design technology develops. That's why this community service is divided into two, namely the introduction of technical drawings to MA (Madrasah Aliyah) students using a computer program and the introduction of sketches to MTS (Madrasah Tsanawiyah) students manually. It is hoped that this short training can open the students' horizons and attract interest in the world of architecture. The method of implementing this community service activity is offline at a partner location, namely PMM (Modern Muhammadiyah Islamic Boarding School) Darul Arqam Sawangan Depok, West Java. This activity was attended by 21 MA students and 31 MTS students. The result of this community service is increased insight and skills related to architectural design and transforming ideas into images digitally and manually for female students at PMM Darul Arqam Sawangan Depok, West Java.</em></p> <p><em> </em><strong><em>Keywords:</em></strong><em> Technical Drawing, Sketch, Architectural design</em></p>Wafirul AqliAnisaJundi Jundullah AfganiHendro Tireddiantoro PutroSyamikar Baridwan Syamsir
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263585592PELESTARIAN BUDAYA SEBAGAI POTENSI MASYARAKAT DESA WAY MENGAKU LAMPUNG BARAT
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1760
<p>Artikel ini membahas pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelesterian budaya Lampung Barat. Latar belakang kegiatan menggambarkan tantangan pelestarian budaya dalam era perkembangan teknologi informasi dan kebutuhan mendesak untuk mewariskan nilai-nilai budaya lokal kepada generasi mendatang. <br>Lampung Barat, sebagai wilayah dengan mayoritas penduduk suku Lampung pesisir, memiliki budaya yang kaya dan unik. Pengabdian ini memberikan workshop kepada kelompok adat di Desa Way Mengaku dengan fokus pada pelestarian budaya melalui penggunaan media digital untuk dokumentasi. Pengabdian berupa workshop yang mencakup materi mengenai urgensi pelestarian budaya, praktik produksi media digital didukung bantuan perangkat untuk menciptakan konten digital, serta workshop untuk evaluasi produksi media.<br>Kegiatan dimulai dengan dengan identifikasi kebutuhan dan tujuan masyarakat, pengembangan rencana workshop yang terperinci, identifikasi dan pengamanan sumber daya workshop, penyampaian materi workshop, evaluasi efektivitas workshop, dan tindak lanjut yang memberikan dukungan berkelanjutan kepada peserta. Kegiatan pengabdian diberikan dalam bentuk workshop Urgensi Pelestarian Budaya Indonesia - Lampung Barat yang dilaksanakan secara daring, sedangkan praktik berupa kegiatan partisipasi aktif anggota masyarakat adat Desa Way Mengaku.<br>Evaluasi dilakukan dengan pengumpulan umpan balik dari peserta, meliputi penilaian dampak workshop terhadap pengetahuan dan keterampilan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa workshop secara daring (dalam jaringan) memberikan hasil yang positif dalam hal pemahaman peserta tentang pelestarian budaya, menurut peserta akan lebih baik lagi dapat ditambah dengan metode luring (luar jaringan) atau langsung workshop tatap muka.</p>Windra IrawanSri IsmulyatyAgus SuprijantoYonarisman Muhammad AkbarAulia NurdiansyahFirman Yusuf Abdurachman
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-04-292024-04-293593602Indonesia
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1830
<p>Peningkatan ketahanan keluarga termasuk didalamnya ketahanan ekonomi keluarga mendorong para ibu rumah tangga untuk mengubah pola perilaku dan mau belajar untuk dapat menghadapi berbagai tantangan ekonomi keluarga. Memasarkan hasil pertanian rumah tangga seperti beras dan kacang hijau untuk pendapatan keluarga secara konvensional dengan kemasan yang sederhana dan tidak menarik merupakan salah satu penyebab hasil penjualan tidak banyak. Pelatihan dan pendampingan terkait pemasaran secara online diperlukan sebagai salah satu cara untuk menambah omzet atau tingkat penjualan para ibu sebagai bagian dari menambah penghasilan keluarga. Disamping itu, pemberian bantuan desain kemasan yang menarik untuk produk yang dipasarkan juga diberikan untuk menunjang peningkatan hasil penjualan tersebut. Di sisi lain, pendampingan kepada keluarga dalam hal menanam tanaman sayur sebagai salah satu bentuk ketahanan pangan juga diberikan berupa bantuan bibit. Mitra dalam kegiatan ini adalah para wanita yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani “EVA” Lemadak, Desa Pariti. Target dan luaran yang ingin yang dicapai adalah peningkatan kemampuan memasarkan produk secara online lewat media sosial. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan demonstrasi. Seluruh kegiatan dilaksanakan dalam kurun waktu bulan Januari sampai bulan November 2023 yang meliputi pelatihan, pendampingan, monitoring dan evaluasi. Hasil yang diperoleh adalah para ibu rumah tangga yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani “Eva” sudah bisa memanfaatkan aplikasi canva dalam mendesain kemasan produk dan mengakses media social untuk memasarkan produk pertanian yang mereka hasilkan.</p>Yudith Alexanderina FransNoveni M. MalleBulkisImelda Paulina SokoWise Rogate Silalahi
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263603608BUDIDAYA DAN JUAL BELI KELINCI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1893
<p>Pengembangan Budidaya kelinci sudah dimulai sejak tahun 1980an dan mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan masyarakat Desa dan Masuk Pada Masyarakat Perkotaan saat ini. Budidaya kelinci jarak beranak yang pendek sehingga mampu menghasilkan jumlah anak yang cukup tinggi Budidaya dan Jual Beli Kelinci di area perkotaan yang bertujuan untuk kelangsungan dan mengembangkan Usaha, menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi kami sebagai mahasiswa, dan dapat berusaha untuk menciptakan sebuah lapangan pekerjaan. Budidaya dan jual beli kelinci sangat sedikit akan pesaingnya sehingga menjadi sebuah peluang usaha yang menjanjika. Beberapa tahun lalu pengemar kelinci semakin meningkat pada masa pandemi kemarin banyaknya masyarakat ingin memelihara kelinci. Kelinci mengandun hanya membutuhkan waktu 29-35 hari. kelinci dapat melahirkan 6-8 anakan dalam sekali melahirkan, adapun usia menyapih anak kelinci 37-83 hari. Daging kelinci dapat diolah menjadi sumber makanan mengandung Protein, rendah lemak, energy dan rendah kolestrol sehingga dapat digunakan sebagai sumber gizi hewani. Perawatan kelinci tidak begitu sulit dapat memanfaatkan limbah pertanian atau limbah sayuran yang ada di pasar untuk dijadikan sebagi sumber makanan kelinci, tanpa di sadari dengan memanfaatkan limba dipasar dapat menjaga kebersihan lingkungan pasar dari limbah sayuran tersebut. Budidaya dan jual beli kelinci jika dilihat setiap tahunnya sangat prospek karena pemasarannya tidak begitu sulit degan memanfaatkan media sosial dan tempat-tempat wisata dapat memasarkan anakan kelinci. Daging kelinci pun dapat ditawarkan ke rumah makan atau restoran yang meyajikan menu daging kelinci. </p>Agus PrasetyoAde Dwi JayantoPismia Sylvi
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263609616PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI USAHA MENJAHIT BAJU GAMIS ANGGOTA MAJELIS TAKLIM ISLAHUL UMMAH KEL PACCINNONGAN KEC. SOMBAOPU KAB. GOWA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1539
<p><em>Berdasarkan hasil survei lapangan, tepatnya di Kelurahan Paccinnongan Kec. Sombaopu Kab. Gowa. masyarakatnya butuh keterampilan yang dapat menghasilkan prodak yang mempunyai nilai jual tinggi untuk meninkatkan ekonomi keluarganya. Oleh karena itu, salah satu keterampilan yang ditawarkan oleh tim Dosen UPBJJ-UT Makassar kepada masyarakat khususnya Anggota Majelis Taklim Islahul Ummah Kelurahan Paccinnongan Kecamatan Sombaopu Kabupaten Gowa adalah Usaha menjahit baju Gamis Wanita. jumlah peserta yang telah mengikuti pelatihan terdiri dari 25 orang. Kegiatan pelatihan ini dilengkapi dengan pasilitas berupa, mesin jahit, mesun obras dan perlengkapan jahit menjahit lannya termasuk kain untuk praktek. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk membentuk masyrakat menjadi mandiri. </em><em>Sajian materi menggunakan metode ceramah 20% sedangkan praktek atau penugasan 80%. Berdasarkan hasil evaluasi proses dan hasil praktek menjahit baju gamis wanita kepada Anggota Majelis Taklim Islahul Ummah Kelurakan Paccinnongan Kecamatan Sombaopu Kabupaten Gowa menunjukkan bahwa semua peserta pelatihan dari 25 orang sudah terampil menjahit dan masing-masing berhasil menyelesaikan satu lembar baju gamis wanita dengan rapi. Presentasi capaian sebesar > 90%</em></p>kartini kartiniRanak Lince
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263617627REVITALIZATION OF SD MUHAMMADIYAH SIDOMULYO THROUGH IMPROVING TEACHER COMPETENCE AND SCHOOL PROMOTION
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1785
<p><span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">Muhammadiyah Sidomulyo Elementary School is the school that experienced the largest decline in the number of students compared to other private schools in Kapanewon Godean, Bantul Regency, DIY.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">In contrast to some schools in Kapanewon Godean, other schools even have 18 study groups, which means the school opens 2-3 classes in each generation.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">Parents tend to choose to send their children to other schools in the same sub-district for the reason of choosing free school at a state school or choosing a good school according to the parents.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">Regarding quality, Muhammadiyah Sidomulyo Elementary School has been accredited A. This elementary school also has its own school building.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">School principals and teachers are trying to improve school quality through improving school management and teacher competency but are constrained by costs.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">The competence of teachers at Muhammadiyah Sidomulyo Elementary School in utilizing technology is still limited.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">The competence of teachers at Muhammadiyah Sidomulyo Elementary School in utilizing technology is still limited.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">The ability to utilize technology in the learning process is a form of teacher professionalism.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">Teachers can also use technology to promote schools.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">This activity was carried out in 2 stages.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">The first stage was carried out on 21-22 August 2023. For two days the teachers took part in workshop activities to develop teaching materials and HOTS questions.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">Next, teachers were asked to practice the results of the development of teaching materials and HOTS questions in learning and were asked to video the learning activities.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">The second stage will be held on 12-13 October 2023. In the second stage, teachers learn to edit videos using the Capcut application.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">Teachers practice editing learning videos in previous activities.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">The results of the video editing are uploaded or shared on the teacher's social media as a form of school promotion.</span></span> <span class="jCAhz ChMk0b"><span class="ryNqvb">At the end of the activity there were door prizes for the 2 teachers who made the best video editing.</span></span></p>mukti sintawatiHengkang Bara SaputroAsih MardatiGinanjar Abdurrahman
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263628636PEMANFAATAN LIMBAH UDANG (KULIT DAN KEPALA UDANG) SEBAGAI PENYEDAP MASAKAN PENGGANTI MSG DI DESA MUARA TELANG MARGA KABUPATEN BANYUASIN
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1905
<p>Udang merupakan salah satu komoditas perikanan yang sangat popular di Indonesia bahkan luar negeri. Udang memiliki rasa yang enak, aroma yang menarik serta nilai gizi yang tinggi. Namun udang biasanya hanya dagingnya yang dikonsumsi Masyarakat, sedangkan limbahnya seperti kulit dan kepala udang dibuang begitu saja padahal memiliki kandungan protein, kalsium karbonat, dan kitin yang dibutuhkan tubuh manusia. Kandungan lainnya adalah karotenoid yang bermanfaat untuk pembentukan warna kulit dan menangkal radikal bebas.Salah satu pemanfaatan limbah udang adalah diolah sebagai flovor dalam bentuk bubuk sehingga dapat dikonsumsi dan dimanfaatakan Masyarakat sebagai salah satu pilihan penyedap rasa berbahan alami pengganti MsG.. kegiatan pengolahan limbah udang ini dilakukan agar para ibu rumah tangga dapat melakukan perubahan kebiasaan dari membuang jadi mengolah Kembali. Selain itu juga kegiatan ini bertujuan meningkat keterampilan dalam mengolah limbah udang menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Kegiatan abdimas ini dilaksanakan di desa Muara Telang Marga yang diikuti sebanyak 30 peserta dari ibu-ibu PKK. Kegiatan diawali dengan penjelasan singkat mengenai manfaat kulit udang. selanjutnya pemaparan pengolahan limbah udang menjadi kaldu bubuk penyedap masakan. Peserta antusias dan berhasil mengikuti prosedur yang diberikan bahkan dapat praktik langsung membuat kaldu bubuk penyedap dari limbah udang.</p>Mustika DianaHartatiTeguhSteven AnthonyTriana Sri Gunarti
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263637644PELATIHAN MS. OFFICE BAGI PEMUDA JEMAAT GETSEMANI, LEMADAK, DESA PARITI, KECAMATAN SULAMU – KABUPATEN KUPANG
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1816
<p>MS TRAINING. OFFICE FOR YOUTH OF GETSEMANI CONGREGATION, LEMADAK, PARITI VILLAGE, SULAMU DISTRICT – KUPANG DISTRICT</p> <p>Noveni M. Malle<sup>1</sup>, Bulkis<sup>2</sup>, Yudith A. Frans<sup>1</sup>, Yos Sudarso<sup>3</sup></p> <p><sup>1</sup>Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis, FHISIP, Universitas Terbuka</p> <p><sup>2</sup>Program Studi Agribisnis, FST, Universitas Terbuka</p> <p><sup>3</sup>Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, FKIP, Universitas Terbuka</p> <p>Email: <a href="mailto:noveni@ecampus.ut.ac.id">noveni@ecampus.ut.ac.id</a></p> <p> </p> <p>Abstract</p> <p>The development of information and communication technology requires everyone, both young and old, both workers and housewives, to have the skills to use communication and information tools. In the PkM Training activity, Ms. Office for Youth of the Getsemani Congregation, Lemadak, Pariti Village, Sulamu District - Kupang Regency. It is hoped that the results will provide additional knowledge and skills for youth and the community in terms of mastering computers and it is hoped that the youth and community will be better prepared to compete in the era of advanced technology.</p> <p>The target to be achieved in this training and mentoring is that church youth have the basic ability to operate Ms. Office in everyday life, both for school purposes and to help complete administration in the organization where they are located, such as a church. The methods used are training and demonstration. All activities will be carried out in the period from August to November 2023 which includes training, mentoring, monitoring and evaluation. The participants in this activity were the Youth of the Gethsemane Congregation. The results obtained were that the Youth of the Gethsemane Congregation were able to use computers for activities to create Google forms for data collection on congregation data and the basic operating skills of Ms. Office.</p> <p>Keywords: Congregation Youth, MS Office Training</p> <p> </p>Noveni MalleBulkis
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263645652SOSIALISASI TERKAIT KEKERASAN BERBASIS GENDER ONLINE SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEJAHATAN SIBER TERHADAP REMAJA
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1848
<p>Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) sebagai sebuah tindakan kekerasan berbasis diskriminasi gender yang memanfaatkan teknologi untuk melecehkan atau menyerang seseorang. Bentuk kekerasan ini dapat bermacam-macam dan mengakibatkan penderitaan pada korbannya bukan hanya secara fisik, tetapi juga psikis dan seksual. Data pada Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak KemenPPPA, menyebutkan bahwa tidak sedikit remaja yang menjadi korban KBGO. Data ini didapatkan dari UPTD PPA, P2TP2A dan DP3AKB setiap Provinsi. Tingginya intensitas remaja dalam menggunakan media sosial untuk berbagai hal memang menjadi pemicu dari terjadinya fenomena ini. Tingginya kasus Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) yang banyak pula mengorbankan kaum remaja, melatarbelakangi kelompok Pengabdian kepada Masyarakat dari dosen Sosiologi Universitas Terbuka dan melibatkan mitra SMK Darussalam Pamulang untuk melaksanakan sosialisasi pengenalan kekerasan berbasis gender online mulai dari pencegahan hingga penanganan. Metode yang digunakan adalah sosialisasi terkait kekerasan berbasis gender online sebagai upaya pencegahan dan penanganan kejahatan siber terhadap remaja di SMK Darussalam Pamulang. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman tentang kekerasan berbasis gender online dan berperan serta dalam upaya pengenalan dan pencegahan berbagai bentuk kekerasan berbasis gender online</p>Nur HayatiSri PujiatiParwitaningsih
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263653663PENGEMBANGAN APLIKASI QUIZ UNTUK SISWA SMA BINA NEGARA BALEENDAH
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1748
<p>Bagian penting dari proses pembelajaran adalah evaluasi. Evaluasi bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa agar proses pembelajaran dapat ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan siswa. Proses evaluasi siswa dapat berupa pemberian tugas, kuis, ulangan harian, ujian tengah semester, ujian akhir semester maupun ujian sekolah. Pandemi COVID-19 telah mengubah proses pembelajaran di sekolah yang awalnya pembelajaran secara luring di kelas, menjadi daring. Akibat lainnya proses ujian nasional pun berubah menjadi asesmen nasional. Hal ini membuat proses evaluasi harian menjadi lebih penting. Namun, proses evaluasi siswa bukanlah hal mudah. Dimana proses evaluasi membutuhkan banyak soal tervalidasi untuk diberikan pada siswa, sehingga guru harus memperbarui dan memvalidasi soal secara berkala. Hal tersebut belum termasuk pekerjaan lain berupa pemeriksaan hasil ujian siswa, manajemen nilai-nilai hingga pembuatan pelaporan hasil evaluasi untuk siswa, orang tua hingga kebutuhan dokumen sekolah. Oleh karena itu, kehadiran teknologi sangat dibutuhkan di sekolah, terutama untuk memenuhi kebutuhan proses evaluasi. Ada banyak kelebihan yang didapatkan dengan melakukan proses evaluasi menggunakan aplikasi <em>quiz</em> berbasis web. Pembangunan aplikasi <em>quiz</em> dapat memudahkan guru dalam melakukan manajemen soal, manajemen nilai hingga memudahkan proses pelaporan. Bagi siswa akses untuk mengerjakan soal-soal evaluasi menjadi lebih fleksibel, penilaian dan <em>feedback</em> dapat dilakukan secara otomatis sehingga siswa menerima lebih cepat. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dikembangkan aplikasi <em>quiz</em> <em>online</em> yang dapat digunakan oleh guru dan siswa dalam melaksanakan proses evaluasi. Pengabdian masyarakat ini akan dilaksanakan di SMA Bina Negara 1 Baleendah. SMA Bina Negara berjarak sekitar 4,8 km dari Telkom University. Pembangunan aplikasi <em>quiz</em> untuk siswa ini dilakukan dengan pendekatan <em>user centered design</em>. Diharapkan dengan dikembangkannya aplikasi <em>quiz</em> <em>online</em> di SMA Bina Negara ini proses evaluasi menjadi lebih mudah, soal dan nilai terstruktur dengan baik dan tepat.</p>Oktariani Nurul PratiwiRahmat FauziHilman Dwi AngganaPradita Cahyani
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263664672PENGEMBANGAN USAHA JAMUR CRISPY “SATRIA TANI”
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1750
<p>UMKM Jamur Satria Tani adalah pembudidaya yang mengolah jamur tiram menjadi produk olahan jamur crispy “ Satria Tani”.yang terletak di RT.003 RW.004 desa Dukuhjati Kidul kecamatan Pangkah kabupaten Tegal. Jamur tiram (<em>Pleurotus</em> sp.) merupakan salah satu jenis jamur konsumsi yang bernilai ekonomis tinggi, disukai masyarakat, dan memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan. Permasalahan yang dihadapi adalah menemukan rasa yang cocok di lidah konsumen sehingga terbentuk pasar yang cinta dengan produk ini dan pemasaran produk yang masih terbatas. Solusi yang dilakukan adalah mengembangkan resep jamur crispy dengan berbagai bahan dan teknik pengolahan untuk menciptakan kudapan yang lezat dan menggugah selera. Untuk peningkatan penjualan dilakukan penambahan varian rasa menjadi original, balado, dan jagung bakar serta menekan harga produksi yang tidak terlalu mahal, sehingga bisa mencapai seluruh lapisan masyarakat. Kemasan juga dibuat dua macam, kemasan ekonomis untuk membidik pelajar dan masyarakat bawah dan kemasan oleh-oleh untuk membidik kalangan menengah ke atas. Pemasaran dilakukan baik secara langsung melalui warung, toko, koperasi, maupun melalui toko online. Selain itu untuk memperluas wilayah pemasaran, dilakukan juga pameran baik tingkat Kecamatan maupun Kabupaten, seperti Pameran Karya dan Gelar UMKM Tegal Laka - laka, Pameran Pasar Tani Dinas Pertanian Kab. Tegal, Pameran PKK yang diselenggarakan Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal dan Pameran Slawi Expo hari jadi Kabupaten Tegal.</p>Rinda NoviyantiAdi SuryantoAgus Susanto
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263673681MANAJEMEN PENGELOLAAN SAMPAH DI BUMDES CITAYAM SEJAHTERA KABUPATEN BOGOR
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1764
<p>Citayam Village is one of the buffer areas with rapid population growth. This increase in population creates a new problem, namely the increasing amount of household waste. Waste management in Citayam Village has not been carried out properly, where there is no waste manager in the village. This resulted in the community managing waste independently by burning waste which caused new problems. Village-Owned Enterprises (BUMDes) Citayam Sejahtera sees this as an opportunity and challenge to carry out waste management from and for the community. This activity was carried out to provide waste management education for the community in Citayam Village and business planning briefing for the management of Citayam Sejahtera BUMDes. Implementation method by conducting need assessment<em>, </em>implementation, and program evaluation. The result of this activity is in the form of community education, namely BUMDes administrators, PKK administrators, and cadet reef administrators as agents of change regarding waste management. In addition, BUMDes administrators were also given training on how to plan business for waste management businesses. It is hoped that the community will be more educated about the importance of waste management by change agents, initiate a new BUMDes business, namely a waste bank in Citayam Village, and create a cleaner and healthier environment in the future.</p>Sarah FadillaAgus SantosaAgus PriyantoCherly Kemala UlfaSetyo KuncoroAri Juliana
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263682692SISTEM PENGEMASAN PRODUK IKAN SEGAR HASIL TANGKAPAN NELAYAN DALAM RANGKA MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT NELAYAN KECAMATAN MUNCAR, KABUPATEN BANYUWANGI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1780
<p><span style="font-weight: 400;">Potensi perikanan tangkap laut di Jawa Timur merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia. Walaupun memiliki potensi yang cukup besar tetapi kesejahteraan nelayan tidak linier dengan hasil tangkapan ikan yang diperolehnya. Ketidaklinieran tersebut disebabkan oleh beberapa permasalahan. Nelayan masih bergantung pada sistem penjualan secara langsung kepada tengkulak karena daya simpan ikan yang terbatas. Sedangkan tengkulak membeli hasil tangkap ikan nelayan dengan harga yang rendah dan menjualnya kembali dengan harga yang cukup tinggi yang mengakibatkan pendapatan nelayan belum mencapai titik optimal. Permasalahan lain yakni kurangnya pengetahuan dan keahlian nelayan dalam hal pengemasan untuk dapat menambah masa simpan hasil tangkap. Pengabdian masyarakat yang dilakukan sebagai salah satu solusi untuk mengatasi beberapa permasalahan tersebut adalah dengan memberikan pelatihan pengemasan produk ikan hasil tangkap nelayan. Setelah dilakukan pelatihan ini, diharapkan nelayan memiliki tambahan pengetahuan dan keahlian dalam melakukan pengemasan hasil tangkap ikan yang lebih efektif dan efisien sehingga dapat menambah masa simpan hasil tangkap ikan nelayan. Pemasaran hasil tangkapan ikan nelayan juga akan semakin meluas dengan adanya keahlian pengemasan yang efektif dan pendapatan nelayan juga dapat mencapai titik optimal.</span></p>Siti NurainiDwita NirmalaIzzato MillatiAhmad Danang SagitaShinta Nailul FarohaWeda Yurista
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263693699PENGOLAHAN SINGKONG DAN PISANG MENJADI CAMILAN ENAK DAN SEHAT UNTUK MASYARAKAT DI KOTA PALU, SULAWESI TENGAH
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1887
<p>Olahan singkong dan pisang selalu menjadi favorit kebanyakan masyarakat luas terutama di Kelurahan Duyu, Kota Palu, Sulawesi Tengah yang saat ini dalam pengolahannya masih sederhana. Singkong dan pisang adalah dua komoditas pangan yang melimpah di wilayah ini namun seringkali hanya dimanfaatkan dalam bentuk tradisional. Melalui inovasi pengolahan, kami bertujuan untuk menciptakan variasi camilan yang lebih bervariatif, menarik dan bebas dari bahan pengawet. Metode pengabdian ini meliputi beberapa tahap, dimulai dari melakukan survey dan wawancara untuk memahami preferensi dan kebiasaan konsumsi masyarakat terkait singkong dan pisang. Hasil ini dijadikan sebagai dasar untuk mengembangkan resep camilan yang sesuai dengan selera lokal. Kami juga melakukan riset terkait teknil pengolahan yang tepat untuk mempertahankan nilai gizi dari bahan baku tersebut. Setelah mendapatkan proses pengolahan yang sesuai, kemudian dilakukan pelatihan kepada kelompok masyarakat terkait teknik pengolahan singkong dan pisang menjadi cemilan yang meliputi proses pemilihan bahan baku berkualitas, teknik pengupasan dan pemotongan yang tepat serta metode pengolahan termasuk penggunaan bahan tambahan sebagai perasa untuk meningkatkan cita rasa. Hasil pengabdian ini memberikan dampak positif terhadap masyarakat setempak dimana dengan memanfaatkan potensi lokal dalam pengolahan singkong dan pisang dapat memberikan alternative cemilan yang terjangkau bagi masyarakat serta dapat melanjutkan produksi camilan ini secara mandiri.</p>Steviani BattiUsy Nora ManurungSusi Putri ApriliaKhusnul FaradillahDira
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-272024-03-273670673POJOK BACA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN INTELEKTUAL DAN KARAKTER GENERASI MUDA DI KELURAHAN TAKOFI KABUPATEN PULAU MOTI
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1686
<p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Pengabdian ini bertujuan untuk pengadaan program pojok baca sebagai upaya peningkatan intelektual dan karakter generasi muda di kelurahan takofi kabupaten pulau moti dengan mitra yaitu SMPN 9 Kota Ternate. Metode pelaksanaan PKM dilakukan dengan: (1) Sosialisasi pendidikan, (2) Pembuatan Pojok Baca. Seluruh kegiatan yang telah dilakukan dalam pembuatan pojok baca sebagai upaya peningkatan intelektual dan karakter generasi muda di kelurahan takofi kabupaten pulau moti berjalan dengan baik. Kegiatan Sosialisasi Pendidikan terlihat siswa SMP sangat antusias menyimak materi yang diberikan oleh pemateri bagaimana pentingnya membaca bagi generasi milenial sekarang ini. Acara kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab. Berbagai pertanyaan diajukan secara antusias oleh para peserta dalam sesi tanya jawab. Secara garis besar inti dari pertanyaan para peserta adalah: (1) Bagaimana cara mengajak masyarakat desa untuk minat membaca; (2) Apa yang terjadi kalau kita malas membaca buku. Setelah dilaksanakan sosialisasi Pendidikan, kemudian acara berikutnya pembuatan pojok baca. Hal yang pertama dilakukan yaitu penyusunan rak buku yang dilaksanakan oleh dosen dan dibantu guru-guru sekolah. Setelah rak disusun kemudian buku-buku yang terdapat di kardus dikeluarkan kemudian disusun di rak buku tersebut</p>Effendi MDahlan WahyudiWilda Syam TonraWinda syam tonra
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-262024-03-263674680RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENDATAAN WARGA DAN POTENSI PADA KELURAHAN PLAJU DARAT
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/1803
<p>Pengelolaan data pada Kelurahan membutuhkan kinerja yang optimal antar petugas kelurahan. Pada Kelurahan Plaju Darat saat ini sudah menjalankan proses bisnis berupa pendataan warga dan potensi kelurahan yang sudah dilakukan dengan sangat baik. Pada fokus pendataannya, petugas mengumpulkan data warga dan potensi dari berbagai bidang dari wilayah kelurahan plaju darat. Data dikirim oleh RT dan warga kelurahan, baik menggunakan data fisik maupun media digital. Masalah yang muncul pada proses ini, yaitu perbedaan format data yang diterima dimana mengharuskan petugas membuat data tersebut ke format yang seragam. Data terorganisir secara digital dapat menjadi salah satu solusi yang ditawarkan pada pengabdian ini. Metode pengabdian melibatkan semua kelurahan mulai dari kegiatan pengumpulan data, analisis, perancangan, implementasi hingga pengujian dan sosialisasi kepada setiap warga kelurahan plaju darat. Kegiatan pengabdian yang dilakukan menghasilkan sistem informasi yang mampu menjadi media input data yang dapat diakses oleh Lurah, petugas kelurahan dan RT. Implementasinya, dibangun sistem informasi pendataan berbasis website sehingga dapat digunakan baik itu menggunakan laptop maupun handphone. Hasil pengabdian juga berdampak positif bagi kelurahan, dimana petugas dapat menggunakan data yang telah dihimpun dalam sistem informasi secara otomatis dengan format yang telah ditentukan. Pada kegiatan sosialisasi menunjukkan bahwa pengguna dapat menggunakan aplikasi dengan mudah dan respon yang sangat baik bagi warga kelurahan terhadap sistem informasi yang telah dikembangkan.</p>Bayu Wijaya PutraApriansyah PutraM. Rudi Sanjaya
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-272024-03-273681690Prosiding SENMASTER 2023
https://conference.ut.ac.id/index.php/senmaster/article/view/2397
<p><strong><em>Terbit : 27 Maret 2024</em></strong></p> <p><strong>Komite Pengarah</strong><br />Prof. Dra. Dewi Artati Padmo Putri, M.A., Ph.D.</p> <p><strong>Penanggung Jawab</strong><br />Dr. Teguh Prakoso, M.Hum<br />Prof. Dr. Mohammad Imam Farisi, M.Pd.</p> <p><strong>Tim Editor </strong><br />Dr. Heriani, S.IP., M.A.<br />Dr. Teguh Prakoso, S.Pd., M.Hum.<br />Dr. Jaka Warsihna, M.Si<br />Dra. Tetty Rachmi, M.Hum.<br />Dr. Rhini Fatmasari, S.Pd., M.Sc.</p> <p><strong>Sekretariat</strong><br />Teguh Nursantoso, S.Kom., M.MSI.<br />Trias Rachmatika, S.E., M.Ak.<br />Peri Paryatna<br />Alfiatun Ni'mah, S.E.</p> <p><em><strong>ICT Support Teams</strong></em><br />Harry Subandri, S. Kom<br />M Farhan Al Ja'fary, S.Sos</p> <p><em><strong>Layouter</strong></em> <br />Arsri Agusti, S.Ds.</p> <p>Prosiding ini menyajikan artikel hasil kegiatan abdimas oleh dosen dan mahasiswa Universitas Terbuka maupun dari luar Universitas Terbuka yang telah dipresentasikan pada kegiatan Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat (SENMASTER) & Gelar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka Tahun 2023 dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Meningkatkan Kualitas Hidup Menuju Indonesia Emas 2045” pada 23 November 2023 . </p> <p>Tema tersebut dipilih dengan pertimbangan bahwa visi Indonesia Emas 2045 untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia yang lebih baik dan merata dengan kualitas manusia yang lebih tinggi, ekonomi Indonesia yang meningkat menjadi negara maju dan menjadi salah satu dari 5 kekuatan ekonomi terbesar dunia, pemerataan yang berkeadilan di semua bidang merupakan suatu upaya yang harus dilakukan. Tidak hanya tugas pemerintah, tetapi juga semua pihak, salah satunya adalah perguruan tinggi. Melalui Tridarma Perguruan Tinggi, kehadiran peran dan partisipasi perguruan tinggi dalam memenuhi 4 syarat utama untuk menuju Indonesia Emas 2045, yaitu tercapainya peningkatan kualitas manusia, ketersediaan infrastruktur, kualitas kelembagaan dan Kebijakan pemerintah. Sebagai tonggak peningkatan kualitas sumber daya manusia, perguruan tinggi memegang andil dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. </p> <p>SENMASTER 2023 menghadirkan Pembicara Kunci, yaitu Bapak Ir. Arifin Tasrif ( Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia 2019-2024 ); dan Bapak Prof. Dr. H. Sapta Nirwandar, S.E., DESS. (Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2011-2014/Chairman of Indonesia Halal Lifestyle Center& Indonesia Tourism Forum/Commissioner President of Etokohalal). Selain itu, juga ada kegiatan Gelar Wicara dalam bentuk pleno, menghadirkan 4(empat) orang narasumber, yaitu: 1) Dr. Trini Prastati, M.Pd ( Praktisi Pemberdayaan Masyarakat/Dosen Universitas Terbuka; 2) H. Chaeruddin (Babeh Idin, sang Jawara Penjaga kali Pesanggrahan (Praktisi Pemberdayaan Masyarakat dan Lingkungan); 3) Dr. Ari Setiawan, M.Pd. (Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Universitas Sarjanawiyata Taman Wisma Yogyakarta/Aktivis Pemberdayaan Masyarakat); dan 4) Britaniasari (Aktivis Perempuan Pemberdayaan Masyarakat dan Lingkungan). </p> <p> </p>admin jurnalTeguh PrakosoJaka WarsihnaTetty RachmiRhini Fatmasari
Copyright (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka
2024-03-272024-03-273