MINAT GENERASI MUDA TERHADAP PERTANIAN DI DESA MALONGPONG KABUPATEN MAJALENGKA

Authors

  • Dede Raihan Khairurizal Program Studi Agribisnis, Universitas Terbuka, Tangerang Selatan
  • Pepi Rospina Program Studi Agribisnis, Universitas Terbuka, Tangerang Selatan

Keywords:

Agrowisata, Generasi Muda, Pertanian, Petani Muda

Abstract

Pertanian di Desa Malongpong menghadapi tantangan serius akibat penurunan minat generasi muda. Tantangan ini disebabkan beberapa faktor seperti perubahan sosial, ekonomi, dan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi minat generasi muda terhadap pertanian di Desa Malongpong. Metode penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2023 dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Populasi generasi mudanya berjumlah 420 orang, dan sampel penelitian sebanyak 31 orang. Analisis data dilakukan melalui tabel, chart pie, dan chart tabung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan pertanian di Desa Malongpong masih luas, tetapi generasi muda jarang terlibat dalam kegiatan pertanian. Mayoritas responden memiliki pengalaman belajar pertanian, namun tingkat pendidikan yang tinggi berpengaruh pada rendahnya minat. Sebagian besar responden tertarik untuk bekerja di bidang pertanian, tetapi hanya 20% yang menunjukkan minat tinggi. Faktor utama penurunan minat adalah tingginya tingkat pendidikan dan adanya peluang pekerjaan di sektor non-pertanian. Strategi perlu dikembangkan untuk meningkatkan partisipasi generasi muda di sektor pertanian. Simpulan dari penelitian yaitu perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan minat dan partisipasi generasi muda dalam pertanian. Sarannya yaitu pengajuan pengembangan program pendidikan, agrowisata usahatani, dan kerjasama antara pemerintah desa dan penyuluh. Dengan demikian, sektor pertanian di Desa Malongpong dapat terus berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman.

Downloads

Published

2024-02-12