PELUANG DAN TANTANGAN PRODUKSI EMISI BIOMASSA PADA PABRIK MINYAK KELAPA SAWIT

Authors

  • Eni Rohkayati Magister Studi Lingkungan, Universitas Terbuka, Tana Paser
  • Rina Ratna Sari AR Magister Studi Lingkungan, Universitas Terbuka, Tana Paser

Keywords:

emisi, efisiensi, boiler, cangkang, batubara

Abstract

Perkembangan industri sawit meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir sehingga membuat Indonesia menjadi produsen minyak sawit terbesar di dunia dengan produksi 59% dari keseluruhan produksi minyak sawit dunia. Pesatnya perkembangan industri diikuti dengan meningkatnya jumlah limbah padat yaitu tandan kosong, fiber, dan cangkang. Dalam upaya ekoefisiensi maka sebagian limbah padat seperti fiber dan cangkang digunakan sebagai bahan bakar untuk operasional boiler. Tinjauan ini membandingkan emisi yang dihasilkan jika boiler menggunakan bahan bakar batubara dan biomassa. Hal ini sangat penting karena emisi yang dihasilkan oleh industri minyak sawit adalah sumber emisi gas rumah kaca. Dari hasil tinjauan diketahui bahwa emisi yang dihasilkan dari bahan bakar batubara sebesar 101.334,4543 kg CO2/tahun sedangkan jika menggunakan bahan bakar biomassa sebesar 670,3872 kg CO2 /tahun.

Downloads

Published

2024-08-31