DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN RUANG TERBUKA HIJAU TERHADAP PEMBANGUNAN KOTA DI MADIUN

Authors

  • Khumairoh Nur Abidah Biologi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang
  • Rony Irawanto Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Surabaya

Keywords:

Alih Fungsi Lahan, RTH, Pembangunan Berkelanjutan, Ekosistem

Abstract

Mengkaji dampak alih fungsi lahan terhadap ruang terbuka hijau (RTH) di Kota Madiun serta implikasinya pada ekosistem tumbuhan dan pembangunan kota berkelanjutan. Peningkatan urbanisasi di Madiun telah menimbulkan berbagai tantangan dalam mempertahankan RTH yang berfungsi menjaga keseimbangan ekosistem. Penelitian ini menggunakan metode survei dan tinjauan literatur untuk memperoleh data terkait alih fungsi lahan dan RTH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alih fungsi lahan untuk kebutuhan pembangunan infrastruktur, industri, dan pemukiman telah mengurangi ketersediaan RTH. Faktor-faktor seperti tingkat pendidikan, jumlah tanggungan, luas lahan, dan harga lahan menjadi pendorong utama alih fungsi lahan. Pengurangan RTH berdampak negatif terhadap keseimbangan ekosistem, mengurangi daerah resapan air, dan mengancam keberadaan flora dan fauna. Oleh karena itu, diperlukan pengawasan dan kebijakan yang efektif untuk konservasi RTH serta pengelolaan tata ruang yang memperhatikan aspek ekologi demi keberlanjutan lingkungan di Kota Madiun.

Downloads

Published

2024-08-31