OPTIMASI LAYANAN AKSESIBILITAS JALUR PEDESTRIAN BAGI PENYANDANG DISABILITAS

(STUDI KASUS RUANG TERBUKA HIJAU DI KOTA KENDARI)

Authors

  • Nahdatunnisa Program Studi Arsitektur, Universitas Muhammadiyah Kendari, Kota Kendari
  • M. Arzal Tahir Program Studi Arsitektur, Universitas Halu Oleo, Kota Kendari
  • Henny Pratiwi Adi Program Studi Teknik Sipil, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang
  • Slamet Imam Wahyudi Program Studi Teknik Sipil, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Keywords:

optimalisasi, aksesebilitas, jalur pedestrian, disabilitas, ruang terbuka hijau

Abstract

Jalur pedestrian di ruang terbuka hijau publik perkotaan mempunyai keterkaitan yang erat dengan infrastruktur yang belum optimal sehingga mengakibatkan ketidakmampuan memenuhi kebutuhan masyarakat perkotaan utamaya untuk penyandang disabilitas. Jalur pedestrian harus dirancang sebaik mungkin agar dapat diakses oleh semua kalangan termasuk penyandang disabilitas. Saat ini, sebagian besar jalur pedestrian di seluruh Indnesia masih tidak dapat diakses oleh penyandang disabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana Permen Nomor 2 Tahun 2018 memenuhi aksesibilitas fasilitas publik bagi penyandang disabilitas di Kota Kendari. Studi ini merupakan penelitian kasus deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik survei literatur akademis di bidang pelayanan publik digunakan untuk menemukan konsep-konsep yang relevan dengan aksesibilitas jalan umum (jalur pedestrian) bagi penyandang disabilitas. Berdasarkan hasil penelitian, jalur pedestrian yang ideal harus mencakup elemen-elemen penting untuk aksesibilitas, termasuk dimensi, pedoman, dan jalur landai. Evaluasi di lokasi penelitian menunjukkan bahwa penyandang disabilitas menghadapi tantangan dalam mengakses jalur pedestrian yang tersedia disebabkan lebar jalur yang sempit dan kemiringan ramp yang mencapai 14° tentu akan menyulitkan bagi penyandang disabilitas. Kemiringan ramp yang relatif curam menimbulkan potensi risiko. Temuan penelitian menunjukkan bahwa desain ramp yang optimal bagi jalur pedestrian yang ramah disabilitas memerlukan kemiringan ramp 7°, variasi ketinggian 25 cm dari permukaan jalan, Lebar jalur pedestrian minimum yang ditentukan untuk tanjakan tersebut adalah 150 cm dan panjang ramp 175 cm.

Downloads

Published

2024-08-31