ANALISIS DEKOMPOSISI PENDAPATAN PAJAK SEKTOR JASA PERHOTELAN DAN PENYEDIAAN MAKAN/MINUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2025
Keywords:
pajak daerah, peramalan, dekomposisi, model aditif, BanyuwangiAbstract
Pendapatan pajak daerah dari sektor jasa perhotelan dan penyediaan makan/minum memegang peranan penting dalam struktur Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya di Kabupaten Banyuwangi yang terus berkembang sebagai destinasi wisata. Untuk memperkirakan potensi pendapatan secara lebih tepat, dibutuhkan metode yang mampu menggambarkan tren dan pola musiman dari data historis pendapatan pajak. Penelitian ini bertujuan untuk meramalkan pendapatan Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) sektor tersebut pada tahun 2025 dengan menggunakan metode dekomposisi klasik, baik model aditif maupun multiplikatif. Data yang digunakan merupakan data bulanan periode Januari 2020 hingga Desember 2024 yang diperoleh melalui sistem ePAD. Evaluasi model dilakukan dengan mempertimbangkan kriteria Mean Squared Error (MSE), Mean Absolute Error (MAE), Mean Absolute Percentage Error (MAPE), dan Root Mean Squared Error (RMSE). Hasil analisis menunjukkan bahwa model dekomposisi aditif memiliki nilai kesalahan yang lebih kecil dibandingkan model multiplikatif, dengan nilai MAPE sebesar 8,04% dan RMSE sebesar 5,67. Berdasarkan hasil tersebut, model aditif dipilih sebagai model yang paling sesuai untuk meramalkan pendapatan PBJT sektor jasa perhotelan dan penyediaan makan/minum Kabupaten Banyuwangi tahun 2025. Penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan dekomposisi aditif dapat digunakan sebagai alternatif sederhana namun informatif dalam menghasilkan estimasi pendapatan pajak daerah yang lebih konsisten dan berdasarkan pola musiman yang teridentifikasi.Downloads
Published
2025-08-31
Conference Proceedings Volume
Section
Artikel
Categories
License
Copyright (c) 2025 Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi "SainTek"

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.