PERBANDINGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI SEBELUM DAN SESUDAH PASTEURISASI PADA SUSU SEGAR DI PT X

Authors

  • Rima Aviyani Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Terbuka, Indonesia
  • Frendy Ahmad Afandi Program Studi, Fakultas Sains dan Teknologi Teknologi Universitas Terbuka, Indonesia

Keywords:

Enterobacteriaceae, kualitas mikrobiologi, pasteurisasi, Staphylococcus aureus, total plate count

Abstract

Susu merupakan hasil pemerahan hewan menyusui yang memiliki nilai nutrisi yang tinggi. Salah satu hewan yang menghasilkan susu dengan nilai nutrisi tinggi adalah sapi. Nilai nutrisi yang tinggi menjadikan susu mudah rusak dan rentan terhadap kontaminasi mikroba sehingga diperlukan proses pasteurisasi untuk menjaga kualitas susu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kualitas mikrobiologi susu segar sebelum dan sesudah pasteurisasi. Sifat mikrobiologi susu yang diamati di antaranya yaitu Total Plate Count (TPC) dan deteksi Staphylococcus aureus yang mengacu pada metode (SNI 2897, 2008) dan deteksi Enterobacteriaceae yang mengacu pada metode (ISO 21528, 2017). Hasil penelitian menunjukkan nilai TPC susu segar mencapai 4,1×104 CFU/mL, sementara pada susu pasteurisasi hanya 1,4×103 CFU/mL. Jumlah Enterobacteriaceae pada susu segar mencapai 3,0×102, sedangkan pada susu pasteurisasi tidak terdeteksi pertumbuhan koloni (<1 CFU/mL). Demikian pula pada pengujian Staphylococcus aureus pada susu segar berkisar 2,0×101 CFU/mL, namun tidak ditemukan adanya pertumbuhan koloni pada susu pasteurisasi (<1 CFU/mL). Dari data ini dapat disimpulkan bahwa proses pasteurisasi efektif menurunkan cemaran mikroba.

Downloads

Published

2025-08-31

Conference Proceedings Volume

Section

Artikel

Categories