REVITALISASI SEMPADAN JALAN MENJADI RUANG PUBLIK:
INOVASI VISUAL UNTUK IDENTITAS DAN EKSPANSI DESA BERBASIS POTENSI ALAM
Keywords:
Ekspansi desa, identitas visual desa, inovasi estetika, potensi alam, revitalisasi, ruang publik, sempadan jalanAbstract
Revitalisasi sempadan jalan di Desa Boyolangu, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, diusulkan sebagai strategi pengembangan ruang publik estetik yang mengintegrasikan potensi alam dan teknologi ramah lingkungan. Desa ini memiliki potensi geografis dan budaya yang kuat, dengan pemandangan alam berupa panorama laut, pegunungan, dan rel kereta api yang dapat dijadikan daya tarik wisata. Namun, sempadan jalan yang ada saat ini belum dimanfaatkan secara optimal dan didominasi oleh vegetasi liar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif melalui studi literatur, observasi lapangan, dan wawancara dengan perangkat desa serta tokoh masyarakat untuk merumuskan konsep revitalisasi yang berkelanjutan. Konsep utama meliputi penanaman pohon Tabebuya (Jacaranda mimosifolia) sebagai elemen penghijauan estetis dan ekologis, serta pemasangan turbin angin sebagai sumber energi terbarukan untuk penerangan jalan dan fasilitas publik. Selain meningkatkan nilai estetika dan fungsi ruang publik, konsep ini diharapkan dapat mendorong pemberdayaan ekonomi melalui pengembangan UMKM dan ekspansi pariwisata desa. Hasil kajian menunjukkan bahwa revitalisasi ini tidak hanya memperkuat identitas visual dan kualitas lingkungan, tetapi juga berpotensi meningkatkan interaksi sosial dan kualitas hidup masyarakat. Dengan pendekatan ramah lingkungan dan hemat energi, proyek ini layak dijadikan model inovasi revitalisasi ruang terbuka desa yang dapat direplikasi di wilayah lain.Downloads
Published
2025-08-31
Conference Proceedings Volume
Section
Artikel
Categories
License
Copyright (c) 2025 Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi "SainTek"

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.