REPRESENTASI NILAI-NILAI ISLAM DALAM POLA ETNOMATEMATIKA JAJANAN TRADISIONAL MASYARAKAT JAWA
Keywords:
Budaya Jawa, Etnomatematika, Jajanan Tradisional, Nilai Islam, TahlilanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap representasi nilai-nilai Islam dalam pola etnomatematika jajanan tradisional masyarakat Jawa, khususnya dalam tradisi tahlilan di Desa Kencong, Kabupaten Jember. Jajanan tradisional seperti apem, lemper, nogosari, dan kue lapis tidak hanya berfungsi sebagai sajian dalam acara keagamaan, tetapi juga mengandung makna filosofis dan spiritual yang mencerminkan nilai-nilai Islam seperti tauhid, keikhlasan, kesederhanaan, kejujuran, serta persaudaraan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode etnografi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk geometris jajanan (lingkaran, silinder, balok), pola repetisi, dan susunan dalam penyajiannya mengandung unsur etnomatematis yang secara tidak langsung mencerminkan prinsip-prinsip ajaran Islam. Temuan ini menunjukkan bahwa jajanan tradisional dapat menjadi media edukatif dan dakwah kultural yang menyatukan nilai budaya, agama, dan ilmu pengetahuan, serta memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai bahan ajar dalam pendidikan kontekstual berbasis kearifan lokal.Downloads
Published
2025-08-31
Conference Proceedings Volume
Section
Artikel
Categories
License
Copyright (c) 2025 Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi "SainTek"

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.