UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI DESA CONGGEANG KULON UNTUK MEMBANGUN GENERASI SEHAT
Keywords:
Edukasi gizi, makanan bergizi tinggi, pengetahuan ibu balita, intervensipendidikan gizi, Program New Zero Stunting, desa Conggeang KulonAbstract
Kegiatan Pengabdian Masyarakat Universitas Terbuka Bandung di Desa Conggeang tahun 2024, Dari data yang diperoleh jumlah penduduk Desa Conggeang Kulon sebanyak 3.353 jiwa, yang terdiri dari 1.576 laki-laki dan 1.777 perempuan. Desa ini memiliki 1.206 kepala keluarga (KK) dengan kepadatan penduduk mencapai 818 jiwa per km2.Desa Conggeang Kulon masih terdapat anak yang terindikasi stunting. Dari data yang kami peroleh, jumlah anak laki-laki adalah 81 jiwa dan anak perempuan 84 jiwa. Dari data tersebut, kami menemukan 11 anak yang terindikasi stunting, dengan rincian anak laki- laki 5 jiwa dan anak perempuan 6 jiwa terbagi dalam berbagai posyandu Mawar, Aster, Melati, Hanyelir, Dahlia dan Flamboyan. Pemerintah Desa Conggeang Kulon bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang serta mahasiswa dari MBKM Universitas Terbuka Bandung dalam program PTMGRD dengan mengangkat tema New Zero Stunting yang bertujuan untuk membantu anak-anak balita di Desa Conggeang Kulon agar terbebas dari stunting. Metode kegiatan meliputi Tahap Analisis Data, Pemberian Telur dan Makanan Tambahan, Mengikuti kegiatan diberbagai posyandu, Edukasi mengenai pentingnya asupan nutrisi, Pemberian susu kepada ibu hamil, Kunjungan dan pemeriksaan Ibu hamil, Berkonsultasi dan berkolaborasi bersama Bidan Desa, Kader danIbu PKK Desa Conggeang Kulon agar program yang dijalankan berjalan dengan baik . Hasil pemantauan menunjukkan adanya penurunan angka stunting di Desa Conggeang Kulon yang semula 11 anak yang terindikasi menjadi8 anak yang merupakan indikasi keberhasilan program dalam meningkatkan status gizi anak. Studi ini mengindikasikan bahwa edukasi kesehatan yang diberikan berhasil meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu balita tentang nutrisi yang tepat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.
References
Aydin, G., Margerison, C., Worsley, A., & Booth, A. (2022). Australian Teachers’Perceptions and Experiences of Food and Nutrition Education in Primary Schools: A Qualitative Study. Australian Journal of Teacher Education, 47(2),61–75. https://doi.org/10.14221/ajte.2022v47n2.5
Bappenas. (2018). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting 2018-2024. InTim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) SekretariatWakil Presiden Republik Indonesia (Issue November, pp. 1– 32). http://tnp2k.go.id/filemanager/files/Rakornis 2018/ Sesi1_01_Rakor StuntingTNP2K_Stranas_22Nov2018.pdf
Bhutta, Z. A., Ahmed, T., Black, R. E., Cousens, S., Dewey, K., Giugliani, E., ... & Shekar, M. (2008). What works? Interventions for maternal and child undernutrition and survival. The Lancet, 371(9610), 417-440.
Kawarazuka, N., & Béné, C. (2010). Linking small-scale fisheries and aquaculture to household nutritional security: an overview. Food Security, 2, 343-357.
Kemenkes. (2022). Buku Saku Hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022.In Kemenkes.Kemenkes RI. (2022).
Kemenkes RI no HK.01.07/MENKES/1928/2022 TentangPedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Stunting. 1–52.
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Buletin Stunting. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 1, 2.
Kementerian PPN/ Bappenas. (2018a). Pedoman Pelaksanaan Intervensi PenurunanStunting terintegrasi di Kabupaten/Kota. In Rencana Aksi Nasional dalamRangka Penurunan Stunting: Rembuk Stunting (Issue November) https://www.bappenas.go.id
Kementerian PPN/ Bappenas. (2018b). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan
Anak Kerdil (Stunting) Periode 2018-2024. In Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia (Vol. 11, Issue 1).
Ruel, M. T., Alderman, H., & Maternal and Child Nutrition Study Group. (2013). Nutrition-sensitive interventions and programmes: how can they help to accelerate progress in improving maternal and child nutrition? The Lancet, 382(9891), 536-551.
Supariasa, I. D. N. (2015). Ilmu Gizi dan Aplikasinya untuk Keluarga. EGC.
UNICEF. (2013). Improving Child Nutrition: The Achievable Imperative for Global Progress. New York: United Nations Children’s Fund (UNICEF).
Utomo, N. N., Nugraheni, S. A., & Rahfiludin, Z. (2019). Pengaruh Pendidikan Gizi Terhadap Pengetahuan dan Praktik Ibu dalam Pemberian Makan Balita Gizi Kurang (Studi Pada Ibu Balita Usia 12-36 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Bergas Kabupaten Semarang). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(4), 2356–3346 http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm