MENINGKATKAN KESADARAN LINGKUNGAN PADA ANAK MELALUI METODE ECOBRICK DI DESA MEKARSARI KABUPATEN BANDUNG

Authors

  • Afiani Syahrani Lasha Universitas Terbuka
  • Camilla Fridha Anindita Rahma

Keywords:

ecobrick, pengelolaan sampah, pendidikan lingkungan, anak-anak

Abstract

Persoalan terkait sampah merupakan suatu hal yang selalu ada dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam cara mengolah sampah yang belum dilakukan dengan baik dan benar. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan yang mudah diimplementasikan oleh anak anak dalam mengelola sampah. Desa Mekarsari adalah salah satu desa yang menghadapi masalah serupa. Sampah plastik yang dihasilkan rumah tangga sering tidak dikelola secara baik, sehingga mencemari lingkungan dan beresiko membahayakan kesehatan warga. Oleh karena itu, penting untuk memulai perubahan dari desa ini, dengan meningkatkan kesadaran lingkungan, terutama pada anak-anak sebagai generasi penerus yang akan mempengaruhi masa depan keberlanjutan lingkungan. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah memperkenalkan metode ecobrick kepada anak-anak. Ecobrick adalah metode pengelolaan sampah plastik yang inovatif dan ramah lingkungan, yang dapat diimplementasikan dengan mudah oleh anak-anak. Metode yang dilakukan dengan memberikan edukasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah dan dampak positifnya terhadap lingkungan. Hal ini tidak hanya membantu mengurangi volume sampah plastik, tetapi juga memberikan edukasi praktis kepada anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan. Kegiatan yang dilakukan di desa Mekarsari meliputi beberapa tahap yaitu pertama, melakukan sosialisasi dan edukasi kepada anak-anak mengenai konsep ecobrick dan pentingnya pengelolaan sampah. Kedua, anak-anak diajak untuk mengumpulkan sampah plastik dari lingkungan sekitar mereka. Ketiga, dilakukan pelatihan pembuatan ecobrick. Hasilnya, program ini tidak hanya meningkatkan pemahaman dan keterampilan anak dalam mengelola sampah plastik, tetapi juga menumbuhkan sikap peduli lingkungan sejak dini. Hasil dari kegiatan tersebut peserta atau anak-anak berhasil membuat ecobrick sesuai standar, serta meningkatnya komitmen untuk menerapkan prinsip Reduce, Reuse, Recycle (3R) di lingkungan sekitar mereka. Lebih dari itu anak-anak di Desa Mekarsari dapat memanfaatkan sampah menjadi barang dengan nilai jual.

Kata Kunci: ecobrick, pengelolaan sampah, pendidikan lingkungan, anak-anak

References

Hanifa, Z. (2024). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga di kelurahan sekanak raya kota batam tahun 2024. (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).

Hasanah, N., Monica, A. V. (2023). Pengabdian kepada masyarakat: pemilihan pendekatan, strategi, model dan metode pembelajaran pada penelitian tindakan kelas. Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani (JPMM), Vol. 3, No. 1, Agustus 2022: 45-53. https://pkm.binamandiri.ac.id/index.php/jpmm/article/download/122

/76

Jupri, A., Prabowo, A. J., Aprilianti, B. R., & Unnida, D. (2019). Pengelolaan limbah sampah plastik dengan menggunakan metode Ecobrick di Desa Pesanggrahan. Prosiding Pepadu, 1, 341-347.

Rusliyawati. (2022). Pengabdian kepada masyarakat (pkm) peningkatan profesional bagi pengurus osis pada sma negeri 1 pagelaran. Journal of Technology and Social for Community Service (JTSCS), Vol. 3, No. 2, September 2022.

Syaribanun, C. (2019). Upaya meningkatkan kemampuan sosial anak usia dini melalui metode par (participatory action research) di ra qurratun a’yun durung kecamatan mesjid raya aceh besar. Jurnal Serambi Mekkah.

https://ojs.serambimekkah.ac.id/AULAD/article/download/4574/335 1

Zakaria, M. (2022). Analisis pengelolaan sampah pada masyarakat desa mekarsari kecamatan pasir jambu kabupaten bandung. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Babakti, 2(2).

Downloads

Published

07-05-2025

Conference Proceedings Volume

Section

Articles