PRIORITAS PENANGANAN KAWASAN PERKOTAAN BERBASIS LINGKUNGAN DENGAN METODE SWOT DAN QSPM DI KABUPATEN BANYUWANGI
Keywords:
Kawasan Perkotaan, Lingkungan, Penanganan, SWOT, QSPMAbstract
Peningkatan Pembangunan di perkotaan yang sangat cepat dan kompleks dengan banyaknya aktivitas ekonomi, sosial maka akan memiliki dampak terhadap kualitas lingkungan. Kawasan perkotaan sering kali dipengaruhi oleh aktivitas ekonomi yang meningkatkan permintaan hunian, baik dari tenaga kerja maupun penduduk lokal. Hal ini juga terjadi di Kabupaten Banyuwangi yang terdapat Perkotaan Banyuwangi yang berfungsi sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) dengan aktivitas pelabuhan, industri, perdagangan, dan infrastruktur. Adapun juga terdapat beberapa permasalahan yang berada di perkotaan seperti banjir dan Kawasan kumuh yang terdapat di Kelurahan Sobo dan Kelurahan karangrejo. Penelitian ini bertujuan merumuskan konsep penanganan prioritas pada Kawasan perkotaan berbasis lingkungan. Metode yang digunakan meliputi analisis delineasi Kawasan perkotaan, kemampuan lahan dan lingkungan dilengkapi dengan metode SWOT dan QSPM. Hasil klasifikasi kemampuan lahan terbagi menjadi dua klasifikasi yaitu kemampuan lahan sedang dan kemampuan lahan tinggi dengan luasan masing-masing 360,53 Hektar dan 636,24 Hektar. Untuk hasil berdasarkan analisis SWOT dan QSPM terdapat tujuh strategi prioritas. Prioritas penanganan paling tinggi yaitu optimalisasi infrastruktur dasar untuk penyuluhan dan pelatihan dalam meningkatkan kualitas lingkungan permukiman perkotaan Banyuwangi dengan nilai QSPM yaitu 6,86.Downloads
Published
2025-08-31
Conference Proceedings Volume
Section
Artikel
Categories
License
Copyright (c) 2025 Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi "SainTek"

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.